Gelaran Meet & Greet bintang film Tendangan Dari Langit yang dilaksanakan di Lt 2 Plasa Ambarrukmo pada Rabu (07/09) dihadiri oleh Joshua Suherman (Purnomo) dan Giorgino Abraham (Hendro). Meski tidak dihadiri oleh pemeran utama yaitu Yosie Kristanto dan bintang tamu Irfan Bachdim dan Kim Kurniawan, namun acara yang dihadiri penggemar film yang notabene kebanyakan ABG itu berlangsung seru dan diisi pula penampilan Shazlin yang meramaikan gelaran Meet & Greet bintang film tersebut.
Sejak kedatangan dua aktor itu, fans telah banyak yang ingin foto bersama, baik dengan
Joshua maupun Giorgino yang usut punya usut baru pertama kali main film layar lebar. Karena sakingbanyaknya fans yang
menggeruduk, akhirnya dua aktor ganteng itu dibawa ke parkiran sebelah Centro untuk diamankan sementara.
Saat rekan media akan melakukan wawancara, pihak panitia mengajak menuju kantor manajemen
Plasa Ambarrukmo agar perbincangan dapat berjalan dengan akrab. Film yang di sutradarai oleh Hanung Bramantyo ini melibatkan
beberapa pemain kenamaan seperti Sujiwo Tedjo, Agus Kuncoro, Toro Margen, Nathasha Chairani dan bintang lainnya.
Setelah mendapatkan tempat duduk yang nyaman, penyanyi lagu Diobok-Obok ini mulai
menceritakan pengalamannya dalam memerankan Purnomo difilm tersebut. "Ya kalo karakter Purnomo sendiri itu lebay, bercita-
cita ingin menjadi pujangga. Peran ini sangat berbeda karakter dengan yang sudah-sudah. Biasanya seorang Joshua memerankan
sebagai orang yang terinjak-injak. Namun dengan adanya eksplorasi peran ini, Saya sangat menikmati peran yang diajukan oleh
Mas Hanung." Jelas remaja yang lahir pada 3 November 1992, di Kota Surabaya itu.
Sementara itu, Nampak agak sedikit kaku Giorgino Abraham mengenalkan dirinya kepada rekan
media. Ini merupakan jumpa pers dengan rekan media di Jogja yang baru Ia jalani pertama kali. "Ini adalah film pertama saya,
jadi baru kali ini juga Saya datang ke Jogja." Ucap Giorgino tersipu malu. Saat ditanya mengenai pengalaman pertamanya beradu
akting dengan akto serta aktris kenamaan, Ia pada awalnya tidak merasa pede. "Saat beradu akting dengan mereka, Saya merasa
masih nervous. Namun dengan arahan Mas Hanung, saya bisa menyesuaikan diri dengan mereka." Jelas remaja kelahiran Belanda 30
November 1994 ini.
Meet & Greet bintang film Tendangan Dari Langit ini merupakan kota ke 7 yang telah mereka
sambangi. "Selanjutnya Kami akan balik ke Jakarta untuk rehat kemudian dilanjutkan ke Makasar dan Medan. " Ucap Joshua yang
ternyata telah main film bersama Hanung Bramantyo sebanyak 3 kali ini.
Diakhir perbincangan dengan Tim Gudegnet, Joshua dan Gino berpesan bahwa semangat
nasionalisme tidak hanya diteriakkan saat hari kemerdekaan. Namun upaya meraih cita-cita merupakan bagian dari pembentukan
SDM yang bagus. "Semoga dengan adanya film ini bisa menjadi inspirasi dan sindiran positif bagi persepakbolaan di Indonesia."
Pungkas Joshua mengakhiri obrolan dengan Tim Gudenet.
Kirim Komentar