Semarak kemeriahan ulang tahun Nagari Ngayogyakarta Hadiningrat 7 Oktober 2014 menghiasi lini masa Twitter. Kota yang lahir semenjak 1756 tersebut memang selalu menghadirkan romantisme tersendiri bagi mereka yang tinggal, pernah tinggal ataupun menempuh studi dan berpariwisata di kota tercinta ini.
Tia misalnya, jebolan kampus UGM yang satu ini selain sangat cinta Jogja juga memberikan beberapa catatan kecil yang harus dibenahi oleh Jogja. Ia mengaku perlu adanya sejumlah tatanan yang secara urgent harus diselesaikan. "Saya ingin Jogja yang memiliki lingkungan yang lebih bersahabat," tukasnya.
Menurutnya, pembangunan masif yang ada saat ini memang tak bisa dihindari. Namun Pemkot dan Pemda DIY hendaknya bersinergi untuk mengatur keriwehan kota. "Memang pembangunan tak bisa dihindari, namun harus ada penyeimbangnya seperti pembuatan taman kota, jalur sepeda dan lain-lain yang intinya ada solusi tepat," terangnya.
Hal lain diungkap Etha, salah seorang karyawati web disalah satu perusahaan ternama di Yogyakarta. Panasnya kota hendaknya segera disikapi dengan melakukan penghijauan disegala tempat. Hunian nyaman akan membuat warga maupun pendatang lebih lama tinggal di Jogja.
"Lebih dihijaukan lagi Kota Jogjanya karena sekarang panas banget. Ada lagi, Banyaknya baliho dikota ini membuat semrawut pemandangan," jelasnya bersemangat.
Ulang tahun kota ini pun juga mendapat pujian dari seorang karyawati yang kini bekerja sebagai sekretaris di sebuah perusahaan di Kota Gudeg, Lidwina Pamulatsih. Menurutnya, Jogja merupakan kota yang sangat layak untuk dijadikan sebagai tujuan wisata dan tempat tinggal. "Tidak akan rugi tinggal dijogja karena suasananya TOP banget," ucapnya berapi-api.
Selama perayaan HUT Kota Jogja, Pemkot Kota menghiasi sejumlah kegiatan yang memanjakan warga dan para pelancong. Malam ini, akan dilaksanakan Kirab Budaya dikawasan Malioboro. Acara akan dimulai pada jam 19.00-selesai. Jadi adakah dari Anda yang mengalami pengalaman menarik di kota ini?
Kirim Komentar