Seni & Budaya

Kenal Dekat Karya Palguna Di Sangkring Art Project

Oleh : Budi W / Senin, 00 0000 00:00


I Made Arya Palguna akan segera memamerkan karya lukisan dan skluptur di ruang pamer Sangkring Art Project Yogyakarta hingga 10 Juni mendatang. Sebelum menilik lebih dekat yuk kita intip karya dia selama ini. Dimulai dari pemeran bertajuk "IF", Palguna cenderung mempersembahkan karya lukisan dan skluptur figuratif.

"Kalau kurator saya bilang saya ini "Hypernarrative" karena adanya unsur narasi yang saya buat melebihi imajinasi yang sebenarnya" terang lulusan ISI Yogyakarta tahun 96 ini.

Karakter narasi ini lebih pada menjelaskan namun tidak mengurangi hakekat narasi sebenarnya. Sehingga, karakter yang ada itu didominasi ide yang digagas sendiri sesuai dengan realita yang ada.

Ia mengambil tema tersebut karena ia ingin memunculkan korelasi serta refleksi manusia dengan binatang. "saya menggambarkan manusia mempunyai emosi, muka atau perilaku seperti binatang. Jadi beranjak dari hal tersebut, saya menggambarkan binatang berbadan manusia atau sebaliknya." tambah sosok yang sering pameran diluar negeri ini.

Hingga sejauh ini, Palguna beranggapan bahwa realita dunia nyata banyak dijumpai jika manusia tidak berperilaku baik, bisa menyerupai sifat hewani.

Saat Tim Gudegnet bertanya bagaimana perkembangan ranah seni di Asia, Palguna menerangkan bahwa dunia seni rupa kini mengarah kekawasan Asia karena memiliki nilai kearifan lokal. Ia menyebut Indonesia, Vietnam, India, Thailand dan Jepang selalu membawa nilai yang tidak dimiliki para seniman barat. "Seniman dinegeri Asia memiliki nilai plus dalam mengemas kearifan lokal masing-masing" tukasnya.

Ia pun mengagumi proses-proses yang dihasilkan oleh sejumlah seniman karena ada proses pembelajaran menarik yang terkandung didalamnya. 

"Saya suka karya semua seniman tapi saya lebih tertarik pada proses setiap ketimbang karya jadinya. Itu lebih ada nilai tambah dan penuh perjuangan. Jika ditanya seniman kontemporer sebagai inspirasi, saya suka Murakami (Jepang) dan Fang Lijun (Cina). Mereka pioner di levelnya." tutupnya ramah.


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM


    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    ARGOSOSRO FM 93,2

    ARGOSOSRO FM 93,2

    Argososro 93,2 FM


    IRADIO 88.7 FM YOGYAKARTA

    IRADIO 88.7 FM YOGYAKARTA

    100% Musik Indonesia, Cinta Musik Indonesia.


    SWADESI ADHILOKA

    SWADESI ADHILOKA

    Handayani FM


    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RetjoBuntung 99.4 FM


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini