Dandan Gecul Ramaikan kirab #FKY27 yang berlangsung dari PKKH UGM dan berakhir di Jalan Kaliurang Km 4 Yogyakarta. Semenjak siang jam 14 tadi ratusan peserta dari Daerah Istimewa Yogyakarta berkumpul meramaikan pembukaan kirab yang nantinya akan ditandai pula pembukaan FKY ke-27 di Taman Kuliner Condong Catur mulai jam 19.00 WIB.
Kontingen dari Kabupaten Sleman yang bernama sanggar tari kembang sakura ini mencuri perhatian publik pimpinan Dewi Listyaningrum. Dengan mengirimkan 33 penari yang terdiri dari 33 siswa kelas 2 SD hingga kelas 3 SMA ini, Tarian Dandan Gecul sering mendapat sorotan kamera pengunjung.
"Kami mendapat inspirasi tarian Dandan Gecul ini dari tema besar FKY eDAN-eDANan, kami mengambil kata DANDAN yang diartikan dalam bahasa Jawa berarti bersolek," jelas Aya sapaan akrabnya.
Proses latihan dan pembuatan kostum sendiri memerlukan waktu 2 minggu dan proses latihan selama 1 minggu, 5 kali latihan tari dan 2 kali latihan dengan para pengrawit. "Display tari akan berlangsung selama 3 menit," tambah Aya.
Untuk kostum, topi dari sabut kelapa dan riasan sendiri pun mendapat perhatian khusus dari Aya. Meskipun sudah dilakukan persiapan jauh-jauh hari, performa anak didiknya juga wajib prima dibuktikan dengan ia terjun sendiri mengawal anak-anak sanggar.
Saat Tim Gudegnet tanya berapa jumlah biaya yang dikeluarkan hanya untuk kostum, sabut kelapa dan riasan, Aya mengaku per anak dihitung Rp 200 ribu. Sejauh pendangan mata, tim ini termasuk yang tampil paling all out dan mendapat banyak perhatian publik.
Kirim Komentar