Yogyakarta, www.gudeg.net - Belajar bahasa Mandarin wajib hukumnya di Yayasan Pendidikan Budi Utama Jogjakarta. Sekolah yang membidani pendidikan dari dasar hingga menengah ini mengharuskan siswa - siswinya belajar bahasa Mandarin agar memiliki kemampuan verbal yang bagus. Demikian informasi tersebut disampaikan oleh Christina H.S., Sekretaris Umum Yayasan saat berbincang dengan Tim Gudegnet dalam rangka kegiatan Imlek di Plaza Ambarrukmo, Jogjakarta.
"Total yang belajar di yayasan kami ada sekitar 870-an dari tingkat KB hingga SMA," katanya.
Pendidikan bahasa yang ditekankan di yayasan tersebut ada 3 yakni Bahasa Mandarin, Bahasa Inggris dan Bahasa Indonesia. Seluruh program pembelajaran bersifat integratif sesuai dengan tingkat pendidikannya. Lebih rinci, Christina menerangkan bahwa untuk tingkatan KB, siswa akan memiliki kemampuan dalam hal mengenal bunyi serta memahami lagu mandarin. Tingkat TK, siswa dapat mempelajari kata kerja sehari - hari seperti makan, minum, belajar dan lainnya.
"Untuk SD mereka memiliki kemampuan untuk menyusun kata sederhana, serta membuat kalimat. Sedang SMP dan SMA mereka sudah harus memiliki kemampuan dalam presentasi dan penulisan karya tulis," tambah Christina.
Selain memiliki manfaat secara kognitif, diharapkan para siswa di Budi Utama ini memiliki budi pekerti yang baik. Tak cuma itu, karakter pun dapat terbentuk secara baik karena telah mempelajari bahasa mandarin. Nilai lebih lain yakni mereka dapat terus melestarikan salah satu kebudayaan yakni berbahasa Mandarin.
Kirim Komentar