Gudeg.net— Bersamaan dengan hari ulang tahun BRA Mooryati Soedibyo ke 90 (15/7), Pendiri dan Presdir Mustika Ratu Grup dan Yayasan Putri Indonesia ini menghibahkan bangunan set film historikal, Sultan Agung di kawasan Desa Gamplong, Sleman kepada masyarakat Indonesia.
Acara ini dihadiri pula oleh Presiden RI, Joko Widodo dan Ibu Negara, Iriana Joko Widodo. Turut menghadiri penyerahan ini adalah Hanung Bramantyo, Sutradara film ‘Sultan Agung: The Untold Love Story’, pemeran utama Ario Bayu, Putri Indonesia 2015 Anindia Kusuma Putri, Adinia Wirasti, Marthino Lio, dan Putri Marino.
Pada kesempatan ini, Presiden Jokowi menyampaikan kekagumannya terhadap semangat dan ide-ide Ibu BRA Mooryati yang masih fresh. “Walaupun sudah berumur 90 tahun, tapi ide-idenya kekinian. Tetap mengikuti tren. Seperti pada sore hari ini ide Beliau untuk menghibahkan studio alam di Desa Gemplong di Kabupaten Sleman,” ujarnya.
Kesalahan penyebutan nama Desa Gamplong ini memancing reaksi warga yang seketika membenarkan. Salah satu warga, Soleh, dipanggil ke mimbar untuk melihat tulisan di naskah yang dibaca oleh Presiden yang akrab dipanggil Jokowi itu. Setelah membenarkan bahwa teks tersebut salah, dan menyebut nama 10 ikan, Pak Soleh berhasil mendapatkan sepeda. Jokowi menjanjikan sepeda hadiah akan ada di rumahnya esok pagi.
Menurut Ibu Mooryati, yang juga adalah pendiri Mooryati Soedibyo Cinema sekaligus produser eksekutif film Sultan Agung tersebut, pembangunan sejumlah bangunan merupakan wujud persembahan dan upaya lbu Mooryati Soedibyo untuk menyampaikan amanah pahlawan-pahlawan nasional kepada masyarakat Indonesia serta membantu meningkatkan perekonomian masyarakat di Desa Gamplong.
"Melalui bangunan set Film Sultan Agung dan Film Sultan Agung yang akan diluncurkan ke khalayak luas dalam waktu dekat, kami ingin membawa pesan amanah pahlawan-pahlawan nasional negeri ini untuk mewariskan kekayaan budaya bangsa dan sejarah Indonesia kepada generasi masa kini," ujar lbu Mooryati Soedibyo.
Bangunan yang berdiri di atas lahan desa milik pemerintah Desa Sumber Rahayu ini terdiri dari Pendopo Keraton Mataram, Songgo Mataram, Benteng VOC, Jembatan Ungkit, Kampung Mataram, dan Kampung Pecinan.
Bangunan set film Sultan Agung mulai dibangun pada tahun 2017 dan selama ini telah menjadi lokasi pengambilan gambar untuk film sejarah 'Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, dan Cinta' (The Untold Love Story). Pemerintah atau desa setempat memberikan izin (ipt/ipl) lahan tersebut kepada pengelola selama 20 tahun.
Film 'Sultan Agung: The Untold Love Story' sendiri dijadwalkan tayang tanggal 23 Agustus 2018 mendatang di bioskop-bioskop ternama se Indonesia.
Kirim Komentar