Seni & Budaya

Simpang Jalan Menuju Rumah: Saat Timun Mas Pun Harus Memilih

Oleh : Trida Ch Dachriza / Sabtu, 22 September 2018 23:40
Simpang Jalan Menuju Rumah: Saat Timun Mas Pun Harus Memilih
Simpang Jalan Menuju Rumah-Gudegnet/Trida

 

Gudeg.net Jagongan Wagen edisi September 2018 kali ini menampilkan pertunjukan teater dengan judul ‘Simpang Jalan Menuju Rumah’. Karya kali ini adalah kolaborasi dari tujuh seniman lintas disiplin. Padepokan Seni Bagong Kussudiardja (PSBK) menfasilitasi penciptaan karya ini selama kurang lebih satu bulan dan dipertunjukkan juga di PSBK malam tadi (22/9).

Ketujuh seniman tersebut adalah Istifadah Nur Rahma dengan disiplin seni teater, Slamet Irfan dengan disiplin teater dan musik, M. T. Gilang Anfasha Nasution dengan disiplin seni rupa, Nurina Susanti dengan disiplin seni rupa, Regina Gandes Mutiary menekuni teater dan musik. Sri Kasih Hasibuan dengan disiplin seni teater tari, lalu Wijil Sinang Purba yang banyak aktif di teater dan film. Seniman-seniman ini berasal dari berbagai daerah di Indonesia, seperti Sumatera Utara, Jakarta, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Jawa Timur.

Bercerita tentang kebimbangan seseorang saat dihadapkan pada persimpangan pilihan dihidupnya, rasanya cerita ini akan berbicara pada banyak orang yang memenuhi semua tempat duduk dan selasar di PSBK.

Bermula dari seorang mahasiswa rantau yang berusaha untuk menjalani hidup dengan segala problematika dan tekanan. Pilihan-pilihan hidup tidak dapat dielakkan lagi sebagai mahasiswa, anak, anggota masyarakat, dan sebagai seorang manusia yang memiliki hasrat.

Di satu sisi, menjadi mahasiswa di kota orang adalah suatu proses yang harus ia jalani bersamaan dengan menghadapi kehidupan sebagai mahasiswa. Sebagai mahluk sosial, ada pula keinginan untuk mendapat approval dan acceptance dari teman-temannya.

Sebagai seorang anak, tentu ingin membahagiakan dan membalas kasih orang tua. Tapi bagaimana jika keinginan itu menjadi kewajiban saat orang tua terang-terangan menyebutkan hal itu? Padahal, sebagai manusia, ia punya hasrat ingin melakukan sesuatu dalam hidupnya yang membuat dirinya merasa utuh sebagai manusia yang berguna.

Isu-isu ini diangkat dengan sederhana tapi membuat kita berpikir, menapak tilas pilihan-pilhan hidup kita. Menimbang-nimbang dan berandai-andai.

“Awal penciptaan karya ini berangkat dari cerita rakyat Timun Mas. Kami bongkar strukturnya, terus kami kontekstualisasi dengan isu masing-masing personel, semacam refleksi,” jelas Wijil Sinang Purba, yang akrab dipanggil Sinang, aktor sekaligus penanggungjawab produksi, lepas pementasan malam itu (22/9).

“Di Timun Mas itu kan ada transaksi antara raksasa dengan petani yang tidak punya anak. Raksasa menitipkan bibit Timun Mas untuk dirawat lalu akan diminta kembali. Untuk kami itu sama dengan kami saat berangkat kuliah ke kota lain, menjadi titipan. Kami diberangkatkan lalu diharapkan kembali lagi. Entah untuk membangun desa, merawat orang tua. Selalu ada tekanan dan harapan,” jelasnya lagi.

Isi naskah semua berasal dari cerita masing-masing personil. Mereka mengumpulkan semuanya lalu mengkurasi mana yang memiliki kesesuaian dengan naskah yang akan dibawa ke panggung.

Wijil Sinang Purba Waluya

“Kami lebih banyak berdiskusi untuk penemuan cerita dan naskah. Proses membawa semua ini ke panggung sekitar dua minggu,” cerita aktor yang sebelumnya berakting di film pendek ‘Seserahan’ ini. “Diskusi awal sebenarnya tidak fokus pada pendidikan, tapi saat proses diskusi yang panjang, kami menemukan tema pendidikan ini menjadi suatu titik yang kami semua alami,” jelasnya lagi.

Walaupun tema karya ini berfokus pada pendidikan, rasanya semua orang mengalami dilema-dilema dalam memilih suatu keputusan dalam hidupnya. Tidak hanya di satu titik, tapi di banyak titik dalam hidup.


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RetjoBuntung 99.4 FM


    JIZ 89,5 FM

    JIZ 89,5 FM

    Jiz 89,5 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    GCD 98,6 FM

    GCD 98,6 FM

    Radio GCD 98,6 FM


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini