Gudeg.net- Pemerintah Kota Yogyakarta bersama Polresta Yogyakarta melaksanakan Gelar Pasukan Operasi Lilin Progo 2018 di Stadion Mandala Krida Yogyakarta,jum’at pagi(21/12).
Walikota Yogyakarta Haryadi Suyuti mengatakan Gelar Pasukan ini merupakan sinergi antara Pemerintah Kota Yogyakarta dengan seluruh institusi keamanan yang ada di Yogyakarta.
“Operasi Lilin ini bertujuan untuk mengamankan liburan Natal dan Tahun Baru agar seluruh warga Yogyakarta dan wisatawan yang akan datang merasa aman dan nyaman,” ujar Walikota Haryadi Suyuti.
Haryadi menuturkan bahwa Yogyakarta sebagai destinasi wisata sangat rentan dengan kemacetan dan tindak kejahatan oleh sebab itu diperlukan pengamanan terlebih jelang liburan ini. Ia pun menegaskan bahwa Yogyakarta telah siap menerima tamu atau wisatawan yang hadir untuk berlibur di Yogyakarta.
Kapolresta Yogyakarta AKBP Armaini mengungkapkan terdapat 1.313 personil gabungan yang akan diturunkan untuk Operasi Lilin Progo 2018 pada akhir tahun ini yang meliputi Kepolisian,Kodim Korem, Kejaksaan,Dinas Perhubungan, Pemadam Kebakaran dan lain-lain.
“Untuk Operasi Lilin ini kami memfokuskan pada titik-titik destinasi wisata yang diprediksi akan mengalami lonjakan pengunjung pada liburan kali ini,” ujar AKBP Armaini.
Ia pun menjelaskan akan membuka posko keamanan pada titik rawan kemacetan seperti Pos Teteg Kleringan,Titik Nol, Monumen Tugu dan Gereja Kotabaru dan seluruh posko tersebut akan beroperasi selama 24 jam.
Terkait titik kemacetan Kapolresta mengungkapkan akan melakukan rekayasa pengalihan arus dan penutupan jalan bila dibutuhkan.
“Pengalihan arus akan dilakukan dengan melihat kondisi kepadatan jalur seperti Malioboro dan Persimpangan Tugu Yogyakarta,” ungkapnya.
Operasi Lilin Progo 2018 ini akan berlangsung mulai dari 21 Desember hingga 1 Januari 2019 mendatang. Kapolresta menghimbau pada masyarakat untuk bersama-sama menjaga kondusifitas Kota Yogyakarta agar dapat memberikan rasa aman dan nyaman.
Kirim Komentar