Gudeg,net – Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DIY mengirimkan Tim Bantuan Respon Darurat (TBRD) ke BPBD Provinsi Banten untuk menanggulangi penanganan darurat akibat tsunami (22/12).
TBRD akan berada di lokasi selama enam hari mulai tanggal 23 hingga 28 Desember 2018, namun dapat diperpanjang tergantung keadaan.
“Rencana pemberangkatan pukul 19.00 WIB,” ungkap Kepala Pelaksana BPBD DIY, Biwara Yuswantana melalui pesan singkat, (23/12) sore.
Manajer Pusdalops Penanggulangan Bencana BPBD DIY, Danang Samsu Rizal, menjelaskan, “ Tim ini terdiri dari personil Tim Reaksi Cepat (TRC) dan petugas Pusdalops PB DIY yang memiliki kopetensi manajemen Posko PDB.”
Danang juga menyampaikan bahwa tim yang terdiri dari enam personil ini bertugas untuk memberikan bantuan manajemen Posko PDB, mengkaji dampak dan kebutuhan darurat, dan respon kegawatdaruratan apabila diperlukan.
Tsunami terjadi di Selat Sunda Sabtu (22/12) malam pukul 21.27 WIB. Dampak terasa di kawasan Banten dan Lampung Selatan. Tsunami disinyalir disebabkan oleh erupsi Gunung Anak Krakatau. Bencana ini menyebabkan ratusan korban meninggal, termasuk tiga personil band asal Jogja, Seventeen, dan ribuan korban luka-luka dan hilang.
Kirim Komentar