Gudeg.net- Dengan akan diresmikannya New Yogyakarta Internasional Airport (NYIA) Kulonprogo diyakini akan meningkatkan jumlah kunjungan wisata ke Yogyakarta dan sekitarnya seperti Candi Borobudur.
Hal tersebut diungkapkan oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya pada saat menghadiri Seminar Legenda Borobudur di Hotel Ambarrukmo Yogyakarta, Jum’at (15/2).
“Kami akan mencoba mempermudah akses menuju Candi Borobudur agar mempermudah para wisatawan terutama wisatawan mancanegara untuk berkunjung,” ujarnya.
Rencananya pada tanggal 7 April 2019 Bandara NYIA akan mulai beroperasi dengan pendaratan pertamanya dan diharapkan internasional flight akan bertambah disana. Dan itu akan membuka akses luas bagi perkembangan pariwisata karena orang luar negeri sangat menyukai tujuan destinasi wisata di sekitarnnya, tambah Menpar.
“Apabila memungkinkan seluruh penerbangan internasional yang ada di Bandara Adisutjipto akan kami pindahkan ke NYIA agar tidak terjadi holding time yang cukup lama,” kata Menpar.
Kepala Dinas Pariwsata DIY Singgih Raharjo mengungkapkan pihaknya akan lebih mendorong lagi untuk kunjungan pariwisata menuju Yogyakarta.
“Ada tujuh kawasan strategis pariwisata di Yogyakarta salah satunya adalah Menoreh dan letaknya sangat dekat dengan Bandara Kulonprogo NYIA,” ungkapnya.
Singgih juga menjelaskan, “Pada saat NYIA mulai dioperasikan Dinpar DIY harus sudah siap dengan berbagai atraksi di destinasi yang ada di wilayah Kulonprogo, Namun apabila kita tidak siap dengan itu maka seluruh kesempatan itu akan hilang dengan begitu saja,”
Dengan bertambahnya tujuan destinasi wisata di Yogyakarta, Dinpar DIY optimis target kunjungan wisata pada tahun 2019 akan tercapai.
“Kami akan kembangkan lagi destinasi pasar digital lebih banyak dan yang terbaru adalah Nomadic Tourism (wisata nomad),” kata Singgih saat diwawancara.
Kirim Komentar