Gudegnet - Lebih dari 40 koleksi baju berkonsep ecoprint pounding diperagakan oleh belasan peragawan dan peragawati di Abhayagiri Resto, Sabtu (16/2) sore.
Busana-busana simple nan elegan tersebut merupakan karya dua perempuan fashion designer, Mara Novarina dan Fransica Anandani. Dalam kesempatan ini, label Mara & Sisca resmi diluncurkan.
Mara dan Sisca memiliki kecintaan yang sama terhadap alam. Ecoprint Pounding sendiri merupakan teknik membuat pola pada bahan atau kain dengan menggunakan pewarna alami. Pewarna alami tersebut diperoleh dari dedaunan yang ada di sekitar rumah mereka.
“Kebetulan rumah kami berlokasi di dekat sungai. Setiap harinya kami melihat banyak daun yang terbuang. Hingga tercetuslah ide untuk bereksperimen dan berpikir, kenapa tidak mencoba bikin baju saja,” ucap Mara ditemui di sela grand launching.
Busana-busana Mara&Sisca dipatok mulai dari Rp 500.000 hingga Rp 2 juta dengan menyasar segmen pasar semua kalangan, khususnya ibu-ibu. Tersedia berbagai macam bahan, diantaranya katun, linen, sutra, dan lainnya. Dengandesain baju kasual sehari-hari.
“Motif fashion sendiri lebih natural dan lebihuntuk baju sehari-hari, desainnyasimplekarena memang ditujukan untuk pakaian kasual,” tutur Mara lagi.
Mengawali brand Mara&Sisca sejak September 2018, kini busana dengan brand tersebut bisa kita peroleh di Hotel Novotel dan Galerinya di Karanglo No.20 Kalasan. Dalam waktu dekat, mereka akan membuka gerai di Bali dan Bandung.
“Dengan adanya busana semacam ini, biar semua orang suka alam dan mencintai alam,” tutup Mara.
Kirim Komentar