Gudeg.net- Dengan alasan pembuangan sampah di dermaga sudah melebihi kapasitas dan tidak layak lagi digunakan, maka untuk pembuangan sampah di Tempat Pembuangan Sampah (TPS) Piyungan Bantul ditutup oleh warga sekitar sejak Minggu (24/3).
Hal tersebut disampaikan oleh Ketua Komunitas Pemulung di TPST Piyungan Bantul Maryono pada saat ditemui di TPS Piyungan, Selasa (26/3).
“Tempat pembuangan sampah telah melebihi kapasitas standartnya dan selalu terjadi antrian panjang truk sampah di sepanjang jalan menuju TPS setiap harinya,” ujarnya.
Ini merupakan penutupan kedua oleh warga sekitar yang sebelumnya pernah terjadi pada Desember 2018 lalu akan tetapi tidak ada tindakan lanjutan dari pihak terkait. Tuntutan nya masih tetap sama diantarnya akses jalan masuk diperbaiki, dan yang terpenting jalur drainase limbah agar bila terjadi hujan tidak meluap jalan, tambahnya.
Maryono juga menuturkan bahwa selain itu warga sekitar juga meminta kompesasi bagi rumah warga yang terdampak langsung serta dibuatnya penerangan dari jembatan hingga dermaga penimbangan sampah.
Sekitar lima Rukun Tetangga (RT) mengalami dampak dari tidak baiknya pengelolaan TPS Piyungan ini oleh karena itu warga sekitar memohon untuk diperluas dermaga (pembuangan sampah di TPST).
“Perkiraan kami masih dapat diperluas karena masih terdapat lahan kosong disekitarnya,” lanjutnya.
Ketua DPRD DIY, Yoeke Indra Agung Laksana, permasalahan sampah di TPS Piyungan memang mendesak dan perlu ditangani dengan cepat.
“Baiknya tempat pembuangan sampah itu jauh dari pemukiman warga agar tidak tercecer di jalanan serta bla terjadi penumpukan tidak merugikan warga sekitarnya,” jelasnya saat ditemui di Gedung DPRD Yogyakarta.
Menurut Yoeka, dalam sehari sekitar 400 hingga 500 ton sampah dibuang ke Piyungan dan sejak Minggu (24/3) sampah diwilayah Yogyakarta belum dibuang ke TPS. Kami berharap pihak-pihak terkait seperti Pemprov dan Pemkab Bantul untuk mencari solusi,” paparnya.
Dari info yang dikumpulkan oleh tim Gudeg.net, bahwa Pengelola TPS Piyungan telah menyiapkan ahan baru hanya belum dapat dipastikan dimana letak lokasinya
Kirim Komentar