Hiburan

Sleman Temple Run Kelima, Kukuhkan Sleman Sebagai Tujuan Wisata Eco-Tourism

Oleh : Trida Ch Dachriza / Jumat, 14 Juni 2019 12:17
Sleman Temple Run Kelima, Kukuhkan Sleman Sebagai Tujuan Wisata Eco-Tourism
Selamn Temple Run 2017/dok. Rini W. Hestari

Gudeg.net—Sleman Temple Run akan kemabali diadakan tahun ini. Acara sportourism tahunan ini akan diadakan Minggu, 14 Juli 2019. Dengan diadakannya event ini, makin mengukuhkan posisi Sleman sebagai tujuan wisata eco-tourism.

“Sleman Temple Run ini adalah salah satu event untuk penegasan bahwa Sleman mendeklarasikan diri sebagai destinasi eco-tourism,” ujar Kepala Bidang Pemasaran Dinas Pariwisata Kabupaten Sleman, Eka Priastana sesaat setelah jumpa media di Grand Mercure Hotel (14/6).

Berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, kali ini ada tiga kategori yang dilombakan; kategori 7 kilometer, 13 kilometer , dan 25 kilometer. Sebelumnya hanya ada kelas 13K dan 25K.

Selain penambahan kategori, agenda semi-trail run yang diselenggarakan oleh Dinas Pariwisata Sleman ini juga mengubah jalurnya.  Kali ini jalur titik start bermula dari selatan ke utara.

Alasannya karena jalan track utara lebih lebar, jadi dapat mengakomodasi jumlah pelari yang masih penuh. Hal ini telah dipertimbangkan dari penyelenggaraan sebelumnya.

Telah dilaksanakan selama lima tahun, acara ini tiap tahun mengeruk peminat semakin besar. Di tahun 2018, peserta berjumlah 560 pelari dari target 500.

Tahun ini, sampai 14 Juni 2019, peserta yang mendaftar telah mencapai lebih dari 700 peserta. Target pelari di tahun ini sejumlah 1.000 peserta.

Sebagian besar peserta adalah peserta lokal. Sebanyak 2.26 persen peserta berasal dari Amerika Serikat, Jerman, Perancis, Korea Selatan, Belanda, Swedia, Kolombia, Singapura, dan Kenya.

Peserta akan memperebutkan hadiah dengan total Rp127 juta. Rp22,5 juta untuk kategori 25K, Rp17 juta untuk kategori 13K, dan Rp12,25 juta untuk kategori 7K.

Peserta dikenakan biaya pendaftaran sebesar Rp300.000 sampai dengan Rp400.000 untuk berpartisipasi. Dengan sejumlah itu, peserta akan mendapatkan tote bag, makan siang, asuransi, jersey, finisher medal, dan kesempatan untuk mendapatkan doorprize menarik.

Total elevasi yang akan dilalui peserta adalah 1.000 meter dengan variasi medan terdiri dari 20 persen trail track, 30 persen track aspal, dan sisanya adalah track cor block. Setidaknya lima water station akan disebar dalam rute ini.

Sepanjang rute, pelari akan disuguhkan dengan pemandangan beragam candi Hindu dan cand Buddha seperti Candi Banyunibo, Candi Barong, Candi Ijo, Candi Prambanan, Candi Miri, Candi Sojiwan, dan Kraton Ratu Boko.

Sleman Temple Run merupakan satu-staunya event semi-trail run yang melintasi candi selain gunung, hutan, dan sungai. Tingkat kesulitannya ada dalam level medium dengan konsisi medan naik-turun, namun tidak ekstrem. Pada event Sleman Temple Run tahun 2018, Bupati Sleman, Sri Purnomo berpartisipasi di nomor 13 kilometer.

“Kami berharap Sleman Temple Run dapat masuk dalam daftar 100 acara di Indonesia yang dikeluarkan oleh Kementerian Pariwisata Indonesia,” tutup Eka.


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RetjoBuntung 99.4 FM


    JIZ 89,5 FM

    JIZ 89,5 FM

    Jiz 89,5 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini