Gudeg.net- Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) DIY menyatakan Gunung Merapi kembali meluncurkan guguran lava sebanyak 9 kali ke arah hulu Kali Gendol dengan jarak luncur berkisar 550-880 meter.
“Terpantau dari CCTV terjadi 9x guguran lava ke arah hulu Kali Gendol dengan jarak luncur 550-800 m. Guguran lava Gunung Merapi terjadi pada tanggal Minggu (4/08) pukul 18:00 sampai dengan Senin (05/08) pukul 06:00 WIB. Statuswaspada sejak 21 Mei 2018, ” ungkap BPPTKG melalui media sosial resminya (@BPPTKG), Senin (5/8).
Sementara itu BPPTKG juga mengeluarkan laporan aktifitas Gunung Merapi periode 5 Agustus 2019 pukul 00.00-06.00 WIB. Data Metereologi cuaca cerah dan berawan. Angin bertiup lemah ke arah timur laut dan timur. Suhu udara 11.2-16.6 °C, kelembaban udara 41-89 %, dan tekanan udara 629.5-709.9 mmHg.
Data kegempaan terlaporkan :
â– Awan Panas Guguran
(Jumlah : 3, Amplitudo : 4-12 mm, Durasi : 37.2-62.96 detik)
â– Hybrid/Fase Banyak
(Jumlah : 1, Amplitudo : 3 mm, S-P : 0.41 detik, Durasi : 7,4 detik)
BPPTKG DIY tidak merubah status Gunung Merapi dan tetap dalam Status WASPADA (level II). Dan tetap menghimbau seluruh warga yang berada disekitar kaki Merapi untuk tetap tenang dan beraktifitas seperti biasa.
Menghimbau agar menjaga jarak aman sekitar 3 Km dari puncak gunung dan masyarakat yang beradaa dalam Kawasan Rawan Bencana harap terus menjaga kewaspadaan dan berhati-hati atas segala kemungkinan.
Untuk informasi yang akurat warga diharpakan dapat mengakses website www.merapi.bgl.esdm.go.id dan media sosial twitter dari BPPTKG Yogyakarta @BPPTKG dan berharap warga tidak terpncing akan berita bohong atau Hoax tentang Merapi sebelum mengecek di website maupun akun media sosial resmi @BPPTKG
Kirim Komentar