Gudeg.net- Memperingati hari jadi ke-25 Fakultas Seni Media Rekam (FSMR) Institut Seni Indonesia Yogyakarta (ISI) mempersembahkan Pameran dan Penayangan Karya Seni Media Rekam Jalan Menuju Media Kreatif (JMMK) #11, Senin (21/10).
Pameran yang digelar di Galeri Pandeng dan lobi Jurusan Fotografi FSMR ini mengangkat tajuk Seni Media Rekam di Era Revolusi industry 4.0 yang terdiri dari penayangan film, animasi, dan pameran karya fotografi.
Ketua Panitia Pameran Jalan Menuju Media Kreatif (JMMK) #11 Edial Rusli mengatakan, media rekam di FSMR telah berproses selama 25 tahun.
“Dengan usia seperempat abad ini, kami mencoba memberikan persembahan kepada masyarakat tentang apa yang telah kami pelajari selama ini dan mudah-mudah dapat memberikan manfaat,” ujarnya.
Rusli menambahkan, karya yang dihadirkan dalam pameran merupakan hasil karya dari alumi, kolega dan dosen fotografi universitas lain. Selain itu ada juga beberapa karya dari kolega Fakultas Seni Media Rekam baik dalam skala nasional maupun internasional (Malaysia, Singapura, Australia, Hungaria dan Amerika).
“Gelaran pameran dan penayangan ini merupakan bentuk kami saling bersilaturahmi dengan media berpameran bersama,” tambahnya.
Pada pameran fotografi ditampilan foto-foto menarik yang terbagi beberapa genre seperti jurnalistik, ekspresi dan komersial hasil dari karya mahasiswa dan dosen. Terdapat sekitar 85 karya yang terpajang diharapkan dapat memberikan wacana baru bagi khalayak tentang perkembangan fotografi saat ini.
Pameran dibuka langsung oleh Rektor ISI Prof. Dr. M. Agus Burhan, dalam sambutannya Rektor mengungkapkan, tema pameran FSMR kali ini dianggap cocok beriringan dengan perkembangnya digitalisasi.
“Seni media rekam telah mendapatkan ruang dan hasil yang sangat cepat dalam penggapaian berkarya, namun terknologi bukan satu-satunya hal yang dibutuhkan dalam berkarya,” ungkapnya.
Menurutnya, setiap insan seni dalam konsep kreatifnya seni tetap membutuhkan pemikiran manusia dan kreatifitas yang tidak bisa dilakukan oleh mesin dan teknologi. Dengan perkembangan teknologi, Fakultas media rekam saat ini harus bisa menggabungkan antara teknologi dan rasa estetika.
Rektor ISI tersebut berharap dengan adanya Pameran Jalan Menuju Media Kreatif (JMMK) #11 ini dapat memberikan manfaat bagi perkembangan bagsa.
“Di usia ke 25 ini FSMR dapt mengembangkan visi dan misi untuk bekerja keras kembali melahirkan para sarjana yang siap memberi sumbangsih dalam perkembangnya dunia seni media rekam di Indonesia,” tutup Rektor ISI Agus Burhan.
Pameran ini akan berlangsung hingga tanggal 25 Oktober 2019 dan akan diadakan juga dua sesi pemutaran film dan animasi hasil karya mahasiswa pada pukul 09.00-11.00 WIB sesi I dan pukul 13.00-15.00 WIB sesi kedua.
Selain itu akan digelar juga pertunjukan wayang kulit pada 23 Oktober pukul 19.00 WIB di halaman parkir Concert Hall isi Yogyakarta dengan dalang Ki Seno Nugrohodan terbuka untuk umum.
Kirim Komentar