Gudeg.net- Ribuan orang memenuhi pertunjukan musik dangdut dengan tajuk Merangkai Kisah di Pusat Kebudayaan Koesnadi Hardjasoemantri (PKKH) UGM, Kamis (23/1) malam.
Kebanyakan dari mereka merupakan generasi milenial yang berasal dari Yogyakarta dan daerah lain yang memang datang untuk menyaksikan grup-grup band dangdut yang sedang digandrungi saat ini.
Grup band itu diantaranya Om Wawes, Guyon Waton, Long Fly, Klenik Genk, Ngatmobilung, dan Duo Garangan yang tergabung dalam Komunitas band Dangdut Royal Rumble Studio.
Ketua Pelaksana Acara Ari Kancil mengatakan, tidak menyangka antusias para penonton pada konser diawal tahun 2020 ini begitu besar.
“Kami menyediakan sekitar 1.500 tiket dan hampir sold out semuanya, walaupun telah kami buka tiket online sejak seminggu yang lalu,” ujar Ari Kancil.
Ari mengungkapkan, pada awalnya pintu konser akan dibuka pada pukul 19.30 namun karena melihat banyaknya penonton akhirnya diputuskan membuka lebih awal. Setelah pintu dibuka para penonton langsung menyerbu masuk untuk melihat band kesayangan mereka.
“Kami membuka pintu konser setengah jam lebih awal karena melihat membludaknya penonton, kami tidak tega melihat mereka hanya menggerombol diarea parkir gedung PKKH,” jelasnya.
Tujuan menampilkan grup-grup band yang sedang hits saat ini adalah agar para milenial dapat bersemangat dan lebih terhibur di awal tahun 2020 ini.
“Ini masih masuk kedalam suasana Tahun Baru, maka kami berusaha untuk memberikan kecerian dan kebahagiaan bagi mereka, yah walau memang tidak gratis, tapi kami yakin mereka pasti puas,” tutur pria berperawakan kecil itu.
Konser diawali dengan penampilan dari Duo Garangan, dengan penampilan nyentrik mereka dan dilanjutkkan dengan Long Fly, grup yang mengusung genre disko dangdut koplo.
Sepanjang pertunjukan para penonton tidak berhenti terus bernyanyi dan berjoget mengikuti lagu yang berasal dari grup band kesayangan mereka.
Terutama ketika band Om Wawes dan Guyon Waton tampil berurutan, seketika PKKH UGM berubah menjadi lebih meriah karena kedua grup tersebut merupakan penampilan pamungkas pada konser kali ini.
Penonton juga tidak menyianyiakan waktu untuk mengabadikannya dengan telepon genggam mereka. Selain itu teriakan memanggil nama sang vokalis grup band masing-masing juga menambah kemeriahan pertunjukan yang berlangsung sekitar 5 jam itu.
Salah satu pengunjung Fatkan mengungkapkan, dirinya sangat puas dapat menonton konser yang terdiri dari grup band yang ia gandrungi.
“Saya suka sekali dengan Guyon Waton, karenanya saya sengaja datang kesini jauh-jauh dari Imogiri Bantul dan saya sangat puas melihat konser pada malam ini,” ungkapnya.
Kirim Komentar