Gudeg.net- Proses revitalisasi Pasar Prawirotaman telah selesai dan sejumlah fasilitaspun telah siap untuk digunakan. Mulai dari los pedagang, travellator, lift, dan sejumlah fasilitas penunjang ekonomi kreatif sudah siap 100%.
“Saat ini revitalisasi sudah rampung untuk seluruh lantai dan rencananya akan diresmikan secara soft launching oleh Walikota Yogyakarta malam ini. Ini hanya peresmian gedung, belum penggunaannya,” ujar Riswanti, Kepala UPT Pusat Bisnis Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kota Yogyakarta di sela-sela persiapan peresmian Pasar Prawirotaman, Jumat (4/12).
Dari pantauan Gudegnet, pasar yang berada di daerah pusat wisatawan asing tersebut sedang melakukan sejumlah persiapan tahap akhir untuk peresmian.
Lapak-lapak atau los para pedagang yang berada di lantai 1 hingga 3 telah dipasangi sekat berbahan plastik cukup tebal dan stiker kode QR sebagai fasilitas pembayaran digital.
Selain itu fasilitas seperti marga laju atau travellator dan liftpun telah dibersihkan dan siap untuk digunakan. Untuk lantai empat yang merupakan lokasi penunjang ekonomi kreatif telah diisi dengan fasilitas yang cukup lengkap.
Seperti ruang Coworking Space yang telah ditata dengan rapi, lengkap dengan sofa dan meja untuk mengadakan pertemuan kerja atau rapat, studio foto mini, ruang podcast, ruang penyuntingan, dan lainnya. Ada juga fasilitas ruang bermain anak dan laktasi untuk ibu menyusui.
Pada bagian paling atas atau roof top juga telah tertata rapi, terdapat bangku-bangku kayu untuk bersantai dan lengkap dengan tempat kuliner.
“Semuanya itu dibuat secara khusus oleh Pemkot dan didedikasikan untuk masyarakat. Harapannya dapat menjadi salah satu lokasi dengan pelayanan yang ekstra modern,” jelasnya.
Peresmian gedung akan dilakukan dengan sederhana, tidak ada upacara seremonial yang meriah. Riswanti menuturkan, hal tersebut dipilih karena saat ini masih dalam kondisi pandemi Covid-19.
“Peresmian gedung hanya sebatas upacara kecil dan pada akhir Desember atau awal Januari 2021 akan di luncurkan oleh Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X,” tuturnya.
Setelah diresmikan nantinya Riswanti berharap, para pedagang dan masyarakat dapat memanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
“Pasar ini dikonsep green building dan segala penunjangnya telah disiapkan seperti sarana protokol kesehatan. Harapannya pedagang dan konsumen dapat mempergunakannya dengan bijak dan baik,” harapnya.
Kirim Komentar