Gudeg.net- Kereta Rel Listrik (KRL) jurusan Yogyakarta - Solo siap diuji cobakan untuk umum pada tangga 1-7 Februari 2021. Bagi masyarakat yang ingin mengikuti uji coba tersebut diminta untuk mendaftar melalui aplikasi KRL Access.
“Masyarakat harus mendaftarkan diri terlebih dulu sebelum datang ke stasiun untuk mengikuti perjalanan uji coba KRL,” ujar Vice President Corporate Secretary PT KCI, Anne Purba, melalui siaran persnya yang diterima Gudegnet, Senin (25/1).
Aplikasi KRL Access dapat diunduh melalui Playstore (android) atau Appstore(IOS). Setelah mengunduh lalu masuk ke dalam menu ‘Ambil Antrian’.
Pada pilihan jadwal, tertera waktu untuk boarding (waktu masuk stasiun), dan waktu keberangkatan kereta. Kemudian lakukan konfirmasi pilihan keberangkatan, dan pastikan muncul tampilan yang mengkonfirmasi bahwa telah berhasil mengambil antrian.
Anne menuturkan, pastikan datang sesuai waktu boarding dan keberangkatan. “Saat boarding, buka menu ‘Check In’, akan ada tampilan warna dominan hijau yang menandakan bahwa telah masuk stasiun dan rangkaian KRL uji coba,” tuturnya.
Bila tampilan yang muncul adalah warna dominan merah, artinya belum tiba waktu untuk masuk stasiun dan rangkaian kereta. Jika melewati waktu keberangkatan, maka yang akan muncul juga tampilan warna dominan merah.
Pendaftaran hanya berlaku untuk satu orang, apabila lebih dari satu maka harus memiliki antrian yang sesuai pada aplikasi KRL Access masing-masing.
Untuk mencegah kepadatan di stasiun maupun kereta, KAI Commuter memberlakukan pembatasan kuota uji coba untuk setiap stasiunnya.
Bila kuota peserta masih tersedia, calon peserta dapat memilih stasiun keberangkatan dan jadwal KRL yang hendak dinaiki.
Menu ambil antrian akan aktif mulai pukul 00:00 WIB setiap harinya. Pendaftaran untuk ikut uji coba hanya dapat dilakukan pada hari yang sama dengan rencana perjalanan uji coba KRL.
Satu antrian berlaku untuk satu kali perjalanan, tidak untuk perjalanan pulang pergi (PP). Jika hendak PP wajib mengambil antrian untuk dua perjalanan.
“Untuk mencegah satu orang mengambil banyak antrian, maka setiap akun KRL Access hanya dapat memiliki dua antrian berstatus aktif,” tambahnya.
Calon peserta uji coba juga wajib memiliki tiket yang sesuai untuk naik KRL dengan menggunakan Kartu Multi Trip (KMT) yang bisa didapatkan di seluruh loket stasiun dengan harga Rp 30.000, sudah termasuk saldo Rp 10.000.
Selain KMT, masyarakat juga dapat menggunakan dengan menggunakan kartu uang elektronik dari bank yang sudah bekerja sama KAI Commuter yaitu Emoney Mandiri, BRIZZI BRI, Tap Cash BNI, dan Flazz BCA.
Setiap KMT atau kartu uang elektronik bank juga hanya berlaku untuk satu orang. Pada masa uji coba, tarif perjalanan dikenakan adalah Rp 1 untuk setiap perjalanan.
Anne berharap masyarakat dapat memberikan masukan dan saran setelah mengikuti uji coba KRL nantinya.
“Berikan masukan seluas-luasnya kepada kami untuk terus memaksimalkan layanan KRL Yogyakarta – Solo agar dapat menjadi pilihan transportasi terbaik,” harap Anne.
Kirim Komentar