Berita

Sultan: Warga DIY di Perantauan, Jangan Mudik Dulu

Oleh : Rahman / Kamis, 29 April 2021 14:09
Sultan: Warga DIY di Perantauan, Jangan Mudik Dulu
Warga membawa tas koper pada saat melintasi landmark tulisan Yogyakarta di Jalan Pasar Kembang, Kota Yogyakarta, Kamis (29/4)-Gudeg.net/Rahman

Gudeg.net- Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan Hamengkubuwono X melarang warganya yang berada di perantauan untuk tidak mudik pada Hari Raya Idulfitri tahun ini.

“Saya mohon jangan pulang dulu, karena itu sudah sesuai dengan ketentuan dari pemerintah adanya larangan mudik pada Lebaran ini,” ujar Sri Sultan HB X saat ditemui di Kepatihan, Kamis (29/4).

Sultan menjelaskan, seluruh warga DIY yang berada di perantauan untuk tidak pulang kampung karena memang seluruh akses masuk ke DIY sudah ditutup jelang Lebaran nanti.

“Perbatasan akan dijaga, bagaimana bisa masuk Yogya kalau dari Jakarta atau dari Jawa Tengah saja sudah tidak bisa keluar. Ya coba dijalani saja ketentuannya,” jelas Ngarsa Dalem.

Seperti diketahui, pemerintah telah mengeluarkan ketentuan larangan mudik atau pulang kampung pada Hari Raya Idulfitri 1442 H/2021 sejak 22 April hingga 24 Mei 2021 mendatang.

Namun, Pemerintah Daerah (Pemda) DIY masih memperbolehkan warganya untuk melakukan tradisi mudik selama itu masih dalam satu kota atau satu wilayah DIY.

“Warga masih boleh punya mobilitas di dalam wilayah DIY sendiri tapi tidak keluar. Intinya masyarakat Yogya masih bisa mudik satu wilayah,” tuturnya.

Terkait perbatasan yang akan dijaga ketat oleh Dinas Perhubungan (Dishub) DIY dan aparat keamanan Sultan menegaskan, harus dijaga dengan ketat jangan sampai mobilitas orang luar masuk DIY.

“Perbatasan iso jogo po ora? nek raiso jogo ya susah (bisa jaga tidak? Kalau tidak bisa ya sulit),” tegasnya..

Untuk itu, Sultan juga meminta seluruh aparat Desa maupun Kelurahan untuk meningkatkan kewaspadaan bagi orang luar yang akan masuk ke wilayahnya.

Menurut Sultan, setiap orang yang masuk ke dalam satu wilayah atau lingkungan harus ada pengontrol agar tidak terjadi kucing-kucingan saat jelang Lebaran nanti.

“Desa harus dikuati penjagaannya, bisa dari Satlinmas tingkat RT/RW maupun Satuan Tugas Covid dan Jaga Warga di desanya masing-masing. Intinya penguatan di Desa-desa karena mereka yang lebih mengetahui warganya," tutur orang nomer satu di DIY itu.


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM


    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    GCD 98,6 FM

    GCD 98,6 FM

    Radio GCD 98,6 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    CJDW 107 FM

    CJDW 107 FM

    CJDW 107 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini