Gudeg.net- Ratusan pelajar yang berasal dari sejumlah sekolah Kota Yogyakarta mengikuti vaksinasi massal yang digelar oleh Dinas Kesehatan Kota Yogyakarta di Gembira Loka, Yogyakarta, Selasa (13/7).
Vaksinasi dengan menggunakan vaksin Sinovac ini mendapat sambutan baik oleh pelajar, salah satunya adalah Prahita Ratnakanyaka, pelajar Sekolah Menengah Pertama Negeri 5 Yogyakarta.
“Saya senang sudah divaksin dan ternyata tidak sakit. Tidak ada juga deg-degan atau apa, ya biasa aja,” ujarnya saat di temui seusai vaksinasi, di hari yang sama.
Prahita bercerita, untuk dapat mengikuti vaksinasi ini, ia mendaftar melalui aplikasi Jogja Smart Service (JSS) beberapa hari lalu.
Sempat mengalami kesulitan namun akhirnya namanya dapat terdaftar sebagai peserta vaksinasi anak umur 12 tahun ke atas di hari pertama ini .
“Kemarin daftar lewat JSS pake Nomor Induk Kependudukan (NIK), sempat nunggu balasan dari aplikasinya tapi akhirnya dapat jadwal hari ini di Gembira Loka,” jelasnya.
Prahita juga sempat mengajak para pelajar di Yogyakarta untuk mau di vaksin karena bisa meningkatkan imunitas dan agar bisa cepat sekolah tatap muka.
“Ayo teman-teman yang belum vaksin, ikut vaksin, ga sakit ko, biar kita cepat bisa new normal seperti negara-negara di luar sana,” imbaunya.
Lain Prahita, lain juga yang dirasakan oleh Anggita pelajar Sekolah Menengan Atas Negeri 3 Yogyakarta. Anggita sempat merasakan gelisah karena baru kali ini di suntik kembali.
“Tadi sempat takut juga, liat kiri kanan ko enak, ga sakit. Jadi saya beranikan diri saja, lagi pula sudah daftar tadi di meja registrasi ulang,” ungkapnya.
Sebelum vaksin, Anggita yang datang ditemani oleh orang tuanya ini sempat sarapan karena memang informasi yang di dapat mengharuskan untuk mengisi perut. “Tadi makan dulu, karena di minta seperti itu, biar kuat katanya,” tambahnya.
Kegiatan vaksinasi massal hari ini memang sudah menjadi agenda utama dari Pemkot agar percepatan vaksinasi masyarakat dapat tercapai.
Vaksinasi rencananya akan digelar hingga Kamis (15/7) dengan target utamanya menyasar anak-anak berusia antara 12-17 tahun dan masyarakat umum.
Kirim Komentar