Seni & Budaya

Musikal Hanacaraka: Produk Festival Sastra Yogyakarta 2021

Oleh : Wirawan Kuncorojati / Rabu, 01 Desember 2021 11:15
Musikal Hanacaraka: Produk Festival Sastra Yogyakarta 2021
Dok. Disbud Kota Yogyakarta

Gudeg.net - Gudeg.net - "Musikal Hanacaraka: Produk Festival Sastra Yogyakarta 2021" akan tayang di Kanal Youtube Pemkot Yogyakarta dan Dinas Kebudayaan Kota Yogyakarta malam ini Rabu (1/12) pukul 19.00.

Musikalisasi Hanacaraka merupakan implementasi dari kegiatan Festival Sastra dalam rangka pembinaan dan pengembangan bahasa dan sastra di Kota Yogyakarta pada tahun 2021. Tayangan ini berdurasi 48 menit.

Kegiatan ini digelar Pemerintah Kota Yogyakarta melalui Dinas Kebudayaan (Kundha Keabudayan) Kota Yogyakarta. 
Pertunjukan sastra musikal Hanacaraka memberikan panggung bagi talenta - talenta pelestari sastra Jawa yang berpotensi di seni musik, tari, dan akting. Mereka berproses, berlatih di bawah payung tim kreatif Garin Nugroho dan Paksi Raras Alit. 

Kepala Dinas Kebudayaan (Kundha Kabudayan) Kota Yogyakarta, Yetti Martanti, S.Sos., M.M mengatakan, Musikal Hanacaraka dimaksudkan untuk mengembangkan bahasa dan sastra Jawa yang lebih menarik. Bahasa dan sastra Jawa dapat dioptimalisasikan menjadi lebih bisa diterima oleh masyarakat.

"Harapannya melalui produksi Musikal Hanacaraka ini akan menjadi ruang yang bisa lebih mudah diterima oleh generasi muda, menjadi media untuk mengajak generasi muda bergembira dengan bahasa dan aksara Jawa, sekaligus mensosialisasikan hanacaraka menjadi bagian gaya hidup anak muda," jelas Yetti dalam keterangan tertulis, Rabu (1/12).

Garin Nugroho pada kesempatan terpisah mengatakan bahwa Yogyakarta istimewa karena budayanya. Hanacaraka sebagai bagian dari Festival Sastra Yogyakarta 2021 menjadi entertain edukatif yang merepresentasikan jatidiri orang Jawa. Hanacaraka pantas dirayakan oleh orang Jawa, dan selayaknya menjadi bagian dari gaya hidup anak muda Jogja. 

Sementara Paksi Raras Alit mengatakan bahwa Musikal Hanacaraka adalah upaya untuk menghadirkan kesegaran dan “kekinian” dalam penyajian aksara jawa, dan pertunjukan berbasis bahasa dan sastra Jawa. 

“Dengan melibatkan generasi muda beserta karakter-karakter modernnya, harapannya hal yang selama ini dianggap kuna, dan tua, menjadi segar dan muda, sesuai gejala zaman hari ini,” tutur Paksi. 

 


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    ARGOSOSRO FM 93,2

    ARGOSOSRO FM 93,2

    Argososro 93,2 FM


    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RetjoBuntung 99.4 FM


    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM


    SWADESI ADHILOKA

    SWADESI ADHILOKA

    Handayani FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini