Hari ini (30/01), rencananya penerbangan pertama maskapai penerbangan Air Asia rute Kuala Lumpur - Jogja akan dilaksanakan dari Kuala Lumpur ke Jogja.
Karena kondisi cuaca Kota Jogja yang kurang mendukung, pesawat bernomor penerbangan
AK 1004 tersebut harus dialihkan ke Bandara Adi Sumarmo Surakarta karena jarak
pandang yang tidak memadai untuk mendarat di Bandara Internasional Adisucipto
Yogyakarta yakni hanya sekitar 800 meter.
"Dikarena kondisi cuaca yang kurang mendukung, pendaratan pesawat Air Asia harus
dialihkan ke Bandara Adi Sumarmo Surakarta. Hal ini dikarenakan jarak pandang
yang tidak memadai untuk mendarat di Bandara Internasional Adisucipto Yogyakarta
yakni hanya sekitar 800 meter," kata General Manager Angkasa Pura I, Bambang Sugito
sore tadi (30/01) di Bandara Adisucipto Yogyakarta.
Berangkat dari Kuala Lumpur pukul 15.25 WIB, pesawat yang mengangkut 100 penumpang
dari Malaysia tersebut direncanakan tiba di Bandara Internasional Adisucipto Yogyakarta
pada pukul 16.07 WIB.
Setelah melakukan beberapa putaran di Solo untuk menunggu cuaca membaik sekitar
90 menit, pesawat Airbus A-320 berkapasitas 180 penumpang tersebut akhirnya mendarat
di Bandara Internasional Adisucipto Yogyakarta pada pukul 17.55 WIB.
"Pesawat harus berputar-putar dulu di sekitar Kota Solo karena tidak memungkinkan
untuk mendarat di Jogja karena hujan. Namun, setelah cuaca membaik, pesawat akhirnya
mendarat juga di Bandara Adisucipto Yogyakarta pada pukul 17.55 WIB," jelas Kepala
Baparda DIY Tasbir ketika di konfirmasi GudegNet sore tadi (30/01).
Penerbangan Kuala Lumpur - Jogja ini merupakan penerbangan internasional pertama
yang dilakukan di Bandara Internasional Adisucipto Yogyakarta setelah tahun lalu
sempat terhenti.
Direncanakan, maskapai penerbangan Air Asia akan membuka jadwal penerbangan sebanyak
empat kali dalam satu minggu untuk rute Kuala Lumpur - Jogja.
Kirim Komentar