![](/images/upload/mobil_tangga.jpg)
"Kalau bisa, mobil ini jangan beroperasi. Kalau tidak beroperasi kan berarti tidak ada bencana. Jadi mobil ini hanya untuk berjaga-jaga saja," harapnya.
Mobil tangga pemadam kebakaran yang dikatakan dapat menjangkau bangunan hingga empat lantai ini diharapkan dapat mempermudah pemadam kebakaran Kantor Perlindungan Masyarakat dan Penanggulangan Kebakaran (KPMPK) Kota Yogyakarta dalam menjalankan tugasnya di lapangan.
"Dengan mobil tangga pemadam kebakaran ini, tugas pemadam kebakaran Kota Yogyakarta akan semakin efektif dan mudah," kata Walikota Yogyakarta Herry Zudianto usai menerima hibah mobil tangga pemadam kebakaran dari Pemprop DIY di Kantor Pusdalop-PB Yogyakarta, Kamis (22/01/09).
Sebelumnya, 85 personel pemadam kebakaran Kota Yogyakarta seringkali dibuat kesulitan saat memadamkan kebakaran di sejumlah gedung bertingkat. Untuk itu Pemkot telh lama berharap untuk mendapatkan mobil pemadam kebakaran yang mampu menjangkau gedung bertingkat.
"Dulu, ada beberapa kasus kebakaran di sejumlah gedung bertingkat di DIY yang sempat menyusahkan petugas pemadam kebakaran. Tapi setelah ada mobil tangga pemadam kebakaran, kebakaran di gedung bertingkat akan dapat dijangkau," ujarnya.
Dalam kurun waktu empat tahun, kasus kebakaran di DIY rata-rata mencapai 40 kasus setiap tahunnya. Masing-masing pada tahun 2005 sebanyak 39 kasus, tahun 2006 sebanyak 52 kasus, tahun 2007 sebanyak 23 kasus, dan pada tahun 2008 sebanyak 51 kasus. Kejadian tersebut menelan kerugian materiil mencapai hingga miliaran rupiah serta sejumlah korban jiwa.
Kirim Komentar