Menjelang Hari Raya Idul Fitri, Pegadaian Lempuyangan Yogyakarta menyediakan kredit tak terbatas untuk setiap harinya bagi masyarakat yang membutuhkan dana.
Untuk itu, bagi masyarakat yang membutuhkan dana tidak perlu khawatir. Layanan tersebut dapat dimanfaatkan asalkan mampu memenuhi syarat agunan yang ditetapkan pihak Pegadaian.
"Kami melayani apapun kebutuhan masyarakat dengan jumlah kredit unlimited setiap harinya, asalkan nasabah memberikan agunan sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku," kata Manager Operasional Pegadaian Lempuyangan, Thomas Erwan Hananto kepada GudegNet, Rabu (9/9).
Menurutnya, sejak bulan Ramadhan ini nilai transaksi di Pegadaian Lempuyangan Yogyakarta naik hinga mencapai 30 persen dari hari biasa. Transaksi tersebut tak hanya transaksi kredit, tapi juga merupakan transaksi pelunasan kredit oleh nasabah.
"Sejak Agustus lalu, transaksi meningkat sekitar Rp 50 juta hingga 100 juta perhari dari hari biasanya sekitar Rp 300 hingga 400 juta perhari pada hari biasa," ujarnya.
Lebih lanjut Thomas menyatakan, barang berharga yang menjadi agunan dari nasabah masih didominasi oleh perhiasan dan sejumlah barang berharga lainnya.
"Saat ini, barang yang digadaikan oleh nasabah paling banyak masih perhiasan yang mencapai 98 persen, sedangkan sisanya adalah barang elektronik dan kendaraan bermotor," katanya.
Guna melayani kebutuhan kredit masyarakat di bulan Ramadhan ini, pihak Pegadaian bahkan harus memperpanjang jam bukanyayang seharusnya hanya dari pukul 08.00-15.00 WIB, menjadi hingga pukul 16.30 WIB tiap harinya.
Untuk itu, bagi masyarakat yang membutuhkan dana tidak perlu khawatir. Layanan tersebut dapat dimanfaatkan asalkan mampu memenuhi syarat agunan yang ditetapkan pihak Pegadaian.
"Kami melayani apapun kebutuhan masyarakat dengan jumlah kredit unlimited setiap harinya, asalkan nasabah memberikan agunan sesuai syarat dan ketentuan yang berlaku," kata Manager Operasional Pegadaian Lempuyangan, Thomas Erwan Hananto kepada GudegNet, Rabu (9/9).
Menurutnya, sejak bulan Ramadhan ini nilai transaksi di Pegadaian Lempuyangan Yogyakarta naik hinga mencapai 30 persen dari hari biasa. Transaksi tersebut tak hanya transaksi kredit, tapi juga merupakan transaksi pelunasan kredit oleh nasabah.
"Sejak Agustus lalu, transaksi meningkat sekitar Rp 50 juta hingga 100 juta perhari dari hari biasanya sekitar Rp 300 hingga 400 juta perhari pada hari biasa," ujarnya.
Lebih lanjut Thomas menyatakan, barang berharga yang menjadi agunan dari nasabah masih didominasi oleh perhiasan dan sejumlah barang berharga lainnya.
"Saat ini, barang yang digadaikan oleh nasabah paling banyak masih perhiasan yang mencapai 98 persen, sedangkan sisanya adalah barang elektronik dan kendaraan bermotor," katanya.
Guna melayani kebutuhan kredit masyarakat di bulan Ramadhan ini, pihak Pegadaian bahkan harus memperpanjang jam bukanyayang seharusnya hanya dari pukul 08.00-15.00 WIB, menjadi hingga pukul 16.30 WIB tiap harinya.
Kirim Komentar