
Dalam kunjungannya tersebut, Jero menyatakan bahwa pemerintah pusat mendukung sepenuhya pemugaran yang telah dilakukan oleh tim BP3 Yogyakarta, serta berjanji akan mencarikan solusi terbaik terkait penyelesaian sejumlah hal dengan pihak kampus UII.
"Pemerintah tidak akan lepas tangan dengan penemuan candi ini. Selanjutnya akan mencari jalan keluar terbaik untuk proses selanjutnya agar tidak ada pihak yang dirugikan, baik dari sisi kepentingan sejarah ataupun bagi pihak otoritas kampus," katanya di lokasi pemugaran candi di UII, Senin (4/1).
Lebih lanjut Jero meyakinkan pihak kampus bahwa pembangunan perpustakaan UII yang seharusnya dibangun di lokasi temuan candi akan tetap dilakukan, mesti mungkin akan dialihkan ke lokasi lain.
"Saat ini saya belum bisa memutuskan apa-apa, tapi secepatnya saya akan melapor ke presiden terkait dengan hal ini," ujarnya seraya menambahkan bahwa kemungkinan lain seperti relokasi serta biaya pemugaran juga akan dibicarakan dengan presiden.
Sementara itu Kepala Badan Pelestarian Peninggalan Purbakala (BP3) Yogyakarta, Herni Pramastuti berharap agar pemerintah segera memberikan bantuan utama berupa dana untuk melanjutkan proses eskavasi candi yang hingga hari, Senin (4/1) telah memasuki hari ke-12.
"Yang tak kalah penting adalah kami butuh rekomendasi dari pemerintah pusat terkait pihak kampus UII. Apakah akan ada relokasi bangunan perpustakaan, dan bagaimana," harapnya.
Kirim Komentar