![](/images/upload/adam_rhoma.jpg)
Siapa sangka kalau salah satu dalang cilik berbakat dari Kota Solo adalah putra dari sang raja dangdut Rhoma Irama. Adalah Adam Gifari, seorang dalang cilik yang kini patut diperhitungkan dalam seni pedalangan cilik di Indonesia, adalah keturunan Rhoma Irama dari istrinya Gita Andini Saputri.
Usai tampil di Parade Dalang Cilik dalam Dies Natalies UNY ke-45 di Rumah Joglo UNY beberapa waktu lalu, bocah berumur 10 tahun yang duduk di kelas IV SD Al Firdaus Surakarta tersebut tak diragukan memiliki batak seni yang mumpuni.
Meski terkesan klise, adalah sebuah kebanggaan bagi seorang anak SD yang mengatakan bahwa ketertarikannya mendalang bermula dari sedikitnya minat teman-temanya untuk menggeluti atau sekadar menyukai profesi dalang yang baginya sangat mulia.
"Saya mulai berlatih ndalang sejak umur 3,5 tahun dengan Bapak Mujiono di Sanggar Seni Sarotama. Dari situ saya pernah menjadi juara tiga lomba ndalang di Sragen," ujarnya polos.
Sebagai seorang dalang cilik, Adam memiliki keistimewaan yang mungkin tidak dimiliki oleh dalang cilik kebanyakan. "Saya biasanya ga hanya ndalang, tapi juga bertaudziyah di sela-sela pentas," terangnya yang kemudian dijuluki sebagai dalang hangabehi.
Selain piawai dalam bertaudziyah, kemampuannya mengolah wayang kulit berukuran standar juga patut diacungi jempol, mengingat sebuah gunungan wayang saja memiliki berat yang cukup untuk seorang anak SD.
Sewaktu ndalang, Adam yang mengaku telah ndalang lebih dari 50 kali juga pandai dalam mengolah kata-kata. Tak jarang, penontonnya yang sebagian besar orang dewasa bisa dibuatnya terpingkal-pingkal oleh leluconnya khususnya saat limbuk cangik muncul.
Tak hanya itu, penyuka tokoh Hanoman tersebut ternyata juga memiliki bakat lain yakni berpidato dalam bahasa Jawa, bermain wayang orang, mendongeng bahkan bermain seni tradisi jawa kethoprak.
Sebagai seorang dalan cilik, Adam telah menorehkan sejumlah prestasi, di antaranya adalah pada tahun 2008 berhasil menjadi penyaji terbaik Festival Dalang Cilik tingkat Nasional di Jakarta. Selain itu, Adam juga sempat menjadi 10 besar dalang di Festival Dalang Bocah Nasional dalam rangka hari Hari Anak Nasional pada 23 Juli 2008 lalu di Jakarta.
Kirim Komentar