Perusahaan pengembang properti PT Intiland Development Tbk (Intiland), melalui anak usaha PT Intiwhiz International meresmikan pembukaan Whiz Hotel Yogyakarta pada Minggu, 10 Oktober 2010 di Jl. Dagen Yogyakarta.
Presiden Komisaris PT Intiland, Cosmas Batubara menyatakan, konsep Whiz Hotel di Jogja sengaja diciptakan cukup berbeda dengan hotel-hotel bintang 2 lainnya yang ada.
"Konsep yang ditawarkan memang tidak lengkap. Hal tersebut agar kami juga mampu memberikan manfaat bagi pihak lain di sekitar hotel, khususnya di kawasan Malioboro," tuturnya sesaat sebelum pembukaan Whiz Hotel Jogja, Minggu (10/10).
Menurutnya, dengan konsep minimalis, yakni tidak menyediakan sejumlah fasilitas yang dinilai tidak terlalu dibutuhkan oleh tamu hotel, pihaknya memberikan akan peluang ekonomi bagi pihak lain. "Hotel hanya sebagai tempat istirahat saja, setelah itu tamu bisa berbelanja atau berbisnis di Jogja," terangnya.
Sementara itu Wakil Walikota Yogyakarta, Haryadi Suyuti berharap agar dibukanya Whiz Hotel bisa memberikan pilihan bagi wisatawa yang datang ke Jogja untuk menginap.
"Pastinya, Whiz Hotel bisa memberikan kesempatan bagi orang yang akan menginap di Jogja lebih banyak pilihan," terangnya.
Sebagai hotel bintang dua plus, Whiz Hotel yang berada di kawasan bisnis Malioboro membidik segmen utama para business traveler yang berkunjung di Jogja. Dengan menawarkan 103 kamar yang terdiri dari single dan standar room, Whiz Hotel membuka tarif dalam kisaran Rp 295 ribu per malam.
Kirim Komentar