Brian Prastyoadi atau dikenal dengan Brian Jikustik tiba-tiba hadir diantara 90 siswa SD Rejowinangun yang sedang mengikuti program "Bersahaja" yang digagas Paguyuban Dimas Diajeng Yogyakarta. Lalu, ia mulai bernyanyi lagu anak tradisional berjudul "Suwe Ora Jamu". Selama 30 menit, vokalis band Jikustik itu menghibur para peserta program. Selain itu, ia juga memandu permainan cublak-cublak suweng.
Program ini menjadi bentuk peran serta finalis Dimas Diajeng Yogyakarta. Salah satu tujuannya untuk mendidik anak-anak dalam pemanfaatan limbah jamu. "Disini kami juga mengenalkan anak-anak untuk aware dan menyukai jamu yang memiliki terbukti khasiat luar biasa bagi tubuh," kata Laurensia Lucy, bagian hubungan masyarakat kegiatan tersebut.
Kegiatan lainnya berupa pengenalan jenis-jenis jamu, pemutaran film animasi, serta seminar yang menghadirkan para ahli. Menurut Lucy, anak-anak juga diajak menanam kembali tumbuhan obat tersebut.
Kirim Komentar