Kebun Binatang Gembiraloka Yogyakarta secara resmi membuka "Bird Park Gembiraloka Zoo" jelang libur sekolah dan Lebaran yang berdampak positif akan kenaikan pengunjung. Penataan kandang satwa ini menggunakan konsep alami seperti penataan taman, vegetasi, saluran air bersih guna melengkapi sangkar kubah seluas 400 m2.
"Setidaknya kami memiliki 64 jenis burung dan lebih dari 348 ekor yang menghuni kandang," jelas Josep Kurniawan P selaku Manager Marketing & Pengembangan Gembiraloka, Senin (19/08).
Lebih lanjut, Josep merinci aneka jenis aves itu seperti elang, paruh bengkok, cendrawasih, pelikan, gelatik jawa, jalak hitam, beo, cikukua tanduk dan lain sebagainya. Kubah tersebut sengaja dibuat luas dan seperti aslinya agar burung nyaman terbang dengan bebas.
Konsep baru ini mendapatkan perhatian sejumlah orang yang datang. Eko Purwanto misalnya, penduduk asal Temanggung ini menyambut baik adanya kandang raksasa itu. "Kami berinteraksi secara langsung, dan bisa memberi pakan, sangat menyenangkan," ungkapnya.
Hal serupa juga diamini oleh Purwanti pengunjung asal Semarang. "Taman burungnya unik dan menarik, disamping bisa foto bersama beraneka jenis burung, kami juga bisa menyentuhnya," ungkap ibu satu anak ini ramah.
Meskipun pengunjung bebas berinteraksi, penjagaan disekitar pintu masuk berlangsung secara seksama. Pemberian kamera CCTV menunjukkan pengawasan ketat agar pengunjung tidak melakukan perbuatan yang melebihi batas. "Kami selalu mengedukasi pengunjung untuk turut menjaga agar tidak mengganggu burung," pungkas seorang penjaga di areal Lory kingdom.
Pariwisata
Taman Burung Raksasa di Gembiraloka

Kirim Komentar