Hero of The Day

Pak Basis, Pembuat Kembang Waru Kue Khas Kotagede

Oleh : Wirawan Kuncorojati / Kamis, 15 Maret 2018 15:30
Pak Basis, Pembuat Kembang Waru Kue Khas Kotagede
Basiran Basis Hargito - Gudegnet/ Wirawan Kuncorojati

 

www.gudeg.net, Yogyakarta - Kue Kembang Waru, penganan khas Kotagede, telah ada sejak zaman dulu. Basiran Basis Hargito, pembuat kue kembang waru di Kotagede, menceritakan bahwa zaman dulu kue ini jadi salah satu suguhan yang biasa disajikan saat ada hajatan seperti mitoni, selapanan, tekenan, manten, atau lamaran. “Biasanya kalau kerabat keraton punya hajat selalu pakai kembang waru,” ujar pria 73 tahun ini ketika ditemui di kediamannya, Jalan Bumen, RT 24 RW 06, Purbayan, Kotagede.

Mengenai asal usul kue ini ia mengisahkan pada zaman dulu ada salah satu kerabat keraton, seorang juru masak, membuat roti berbentuk kembang waru karena Keraton Mataram dekat dengan Pasar Kotagede.“Di sekeliling pasar itu banyak pohon waru. Pohon waru itu pohon yang tinggi, cuma berbunga tidak pernah berbuah,” tuturnya.

Basis membuat kembang waru sejak tahun 1983. Kue kembang warunya merupakan salah satu yang paling dikenal di Kotagede. Pak Bas, sapaan akrabnya, menceritakan dikenalnya kembang waru miliknya tak lepas dari keaktifannya di panggung-panggung kesenian seperti kethoprak dan lawak sejak masa muda.

Hingga kini, dibantu istrinya Pak Bas masih memproduksi kue kembang waru. Ia biasa mulai membuat kue kembang waru sejak subuh. Jumlahnya bisa mencapai 400-500 buah, tergantung pesanan. Harga kuenya Rp 1700 per buah. Bahannya sederhana, antara lain telur, terigu, susu, pengembang, mentega, dan vanili. Sampai saat ini pembuatan kue masih dibuat menggunakan alat-alat tradisional. Turis-turis asing dari berbagai negara juga kerap berkunjung untuk melihat proses pembuatan kue.

Ia mengutamakan kualitas dan pelayanan. Antara lain, tepat waktu dalam mengerjakan pesanan. “Ditambah lagi, jangan sekali kali mengecewakan konsumen,” tuturnya. Melalui gethok tular (mulut ke mulut) kue buatannya makin dikenal. "Sampai sekarang, alhamdulillah, saya tidak usah titip ke pasar, didatangi konsumen,” tuturnya


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM


    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RetjoBuntung 99.4 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    GCD 98,6 FM

    GCD 98,6 FM

    Radio GCD 98,6 FM


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini