Gudegnet - Untuk yang mencari kuliner malam-malam dengan rasa yang nendang alias lezat, bisa dicoba kuliner ala Jawa Timur yang buka dari malam hingga dini hari ini.
Warung yang terletak di seberang kampus STIE YKPN Seturan ini punya 2 menu utama, daging ayam dan bebek. Untuk daging bebek, ada tiga varian, yakni paha besar, dada dan bebek protol atau daging bebek yang dicincang.
Sedangkan untuk daging ayam, ada original dan crispy. Menu-menu tersebut diolah dengan cara presto sehingga bumbunya meresap. “Paling bayak dicari yang bebek,” kata Ivan, owner sego saduk Suroboyoan.
Saduk dalam bahasa Indonesia artinya tendang. “Orang bilang, makan nggak nendang itu nggak enak. Nggak puas kalo nggak nendang,” terang Ivan tentang nama warungnya.
Nasi dan lauknya disajikan dengan sayur, mentimun dan sambal pedas yang khas. Selain sambal, ada bumbu tambahan berwarna hitam dan rasanya gurih. Bumbu tersebut terbuat dari rempah-rempah dan bumbu dapur. Kita juga bisa memesan lauk tambahan seperi tahu, tempe, sate usus, dan lainnya.
Penyajiannya dengan pincuk, dan dinikmati dengan lesehan, di halaman sebuah toko yang cukup luas. Selain di Seturan, Sego Saduk juga ada di Minomartani dan Sagan.
Untuk harga, berkisar dari 12.000 hingga 31.000. Warung buka mulai pukul 19.00-3.30. Selama Ramadan, dari pukul 17.00 hingga 4.00. Sedangkan di parkiran timur Galeria Mall Sagan, buka 24 jam dan yang di Minomartani dari pukul 9.00 hingga 19.00.
Selain dinikmati ditempat atau dibungkus, Sego Saduk Suroboyoan juga bisa dipesan via ojek online.
Kirim Komentar