Gudeg.net- Yogyakarta menjadi tempat perhelatan Musyawarah Perencanaan Pembangunan (MUNRESBANG) Regional Jawa-Bali 2018. Gubernur Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Sri Sultan HB X resmi membuka Munresbang yang berlangsung di Hotel Hyatt Regency,(17/10).
Gubernur DIY menyatakan bahwa pembahasan Munresbang sangat penting untuk memperkuat perekembangan ekonomi di seluruh daerah Indonesia.
"Munresbang merupakan sarana bagi para Gubernur untuk menentukan langkah-langkah strategis dalam memperkuat ekonomi daerah yang dipimpinnya,karena pemimpin dapat diukur dari keberhasilan daerah yang dipimpinnya," ungkap Sultan saat membuka Munresbang 2018.
Dengan mengangkat tema Strategi Menghadapai Era Revolusi Industri 4.0 Melalui Penyiapan Sumber Daya Manusia,Munnresbang digelar selama tiga hari sejak 17 hingga 19 Oktober 2018 dan dihadiri oleh seluruh Gubernur atau Kepala Daerah serta para Pejabat Daerah region Jawa-Bali.
Deputi Pengembangan Regional Bappenas Rudi Soepriyadi mewakili Menteri Dalam Negeri RI Tjahjo Kumolo yang berhalangan hadir mengatakan," Pemerintah telah memastikan rencana penguatan pusat-pusat ekonomi khusus agar dapat mengoptimalkan pusat pertumbuhan wilayahnya ke dalam Rencana Pembangunan Rangka Panjang Menengah Nasional (RPJNM) 2020-2024," ungkapnya.
Terdapat beberapa sektor yang menjadi pembahasan pada Munresbang kali ini diantaranya sektor industri,pertanian,otomotif,pariwisata dan lain-lain. Namun sektor pariwisata dan industri tetap menjadi prioritas utama menghadapi perubahan ekonomi global dan seiring dengan meningkatnya infrastruktur yang ada di Indonesia.
Munresbang kali ini juga terdapat beberapa agenda para peserta seperti talkshow,deklarasi Munresbang hingga tour kesebauh daerah UMKM di Yogyakarta.
Kirim Komentar