Gudeg.net- Penampilan kesenian dari Vietnam membuka gelaran Performance Asean +3 di Gedung Taman Budaya Yogyakarta,(26/10). Asean +3 adalah sebuah acara yang menampilkan kebudayaan dari 13 negara yang hadir saat pertemuan para Menteri Kebudayaan (AMCA-SOMCA) negara-negara Asean di Hyatt Regency Yogyakarta pada minggu,(21/10) lalu.
Asean+3 dibuka oleh Wakil Kepala Dinas Kebudayaan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) Singgih Raharjo. Dan acara budaya ini merupakan agenda terakhir dari seluruh rangkaian dari pertemuan para menteri kebudayaan negara-negara ASEAN tesebut.
Singgih menegaskan dengan adanya acara ini seluruh negara Asean dapat saling mempererat tali pesaudaraan satu sama lainnya.
" Acara ini diharapkan dapat memperkokoh tali silaturahmi dan persaudaraan antar negara Asean agar terjalin toleransi yang berkesinambungan," ungkap Singgih dalam sambutannya.
Pada Asean+3 ini seluruh negara Asean ditambah dengan Tiongkok,Jepang dan Korea Selatan menampilkan aneka kebudayaan terbaiknya. Baik yang berupa tarian maupun kesenian bermain alat musik tradisional.
Dimulai pada pukul 20.00 – 22.30 WIB Perfomance Asean +3 berhasil membuat penonton terkesima dengan penampilan kebudayaan setiap negara.
Dewi penonton mengatakan,” Saya kesini mau lihat kebudayaan Thailand,karena buat saya kebudayaan Thailand sangat menarik dan unik seperti dari bahasa yang mereka punya,” ujarnya saat diwawancara.
Dengan digelarnya pertemuan para Menteri Kebudayaan Asean dan Asean +3 diharapkan semakin mengukuhkan atas deklarasi yang terbentuk yaitu "Yogyakarta sebagai Kota Kebudayaan Asean".
" Deklarasi tersebut akan membuat Yogyakarta makin dikenal oleh negara lain sekitar Asia Tenggara maupun Dunia," ujar Singgih
Kirim Komentar