Gudeg.net - Pianis asal Jakarta, Angelica Liviana memukau penonton yang hadir di museum Tembi Rumah Budaya, Sewon, Bantul, Kamis (25/7) dalam “Concert at The Museum”.
Angelica membawakan empat repertoar. Konser diawali dengan “Wanderer Fantasy in C Major” karya komponis besar Franz Schubert. Penonton nampak hanyut menikmati permainan apik Angelica.
Usai repertoar tersebut, konser memasuki jeda selama sekitar 10 menit. Usai jeda, “Flower” dimainkan. Repertoar karya Vishnu Satyagraha ini dimainkan dalam format trio, bersama flute dan biolin.
Mengalun kemudian “Dalam Doaku”. Repertoar ini adalah musik sastra gubahan Ananda Sukarlan yang berangkat dari prosa penyair senior Sapardi Djoko Damono.
Penutup konser malam ini adalah “Gelisah” karya Alfian Adytia. Karya ini ditampilkan dengan format piano, violoncello dan kendang Sunda.
Flower, Dalam Doaku, dan Gelisah yang dibawakan Angelica malam ini diambil dari albumnya yang bertajuk Moods. Album ini dirilis oleh Art Music Today pada 2017.
Sesuai namanya, Concert at The Museum merupakan konser yang sengaja diselenggarakan di museum. Mewujudkan suasana yang intim, akrab, hangat, dan tidak berjarak dengan audiens menjadi misi dari konser di museum ini.
“Saya pribadi berterima kasih karena teman-teman dan hadirin semua telah menyempatkan diri untuk menonton konser pada malam hari ini,” ucap Angelica di penghujung konser.
Angelica sendiri telah berkiprah selama 10 tahun. Ia memainkan karya-karya musik klasik, musik untuk balet, hingga musik kontemporer. Selain kesibukannya sebagai pianis, Angelica juga merupakan seorang guru piano dan kolaborator professional.
Kirim Komentar