Gudeg.net - Penonton acara Jazz Mben Senen disuguhi pertunjukan yang berbeda pada Senin (9/12). Kali ini acara yang digelar di Bentara Budaya Yogyakarta (BBY) setiap Senin malam tersebut menghadirkan kolaborasi musik jazz dari Jazz Mben Senen dan puisi dari Sastra Bulan Purnama.
Tampil membaca puisi antara lain Bambang Widiatmoko, Umi Kulsum, Novi Indrastuti, dan Ana Ratri. Masing-masing penampil membacakan satu hingga dua puisi. Puisi dibacakan dengan iringan musik jazz, dengan instrumen keyboard, drum, gitar dan bass.
Pembacaan puisi menjadi berbeda dengan iringan permainan para pemusik. Sesekali pembacaan puisi diselingi dengan jam session para pemusik dari komunitas Jazz Mben Senen.
Tampil dalam jam session antara lain pemenang Grammy Belanda, Inneke Vandoorn dan Marc Van Vugt. Mereka dijadwalkan juga akan tampil di Tembi Rumah Budaya, Bantul, pada Selasa (10/12).
Novi Indrastuti, salah satu pembaca puisi, ketika berbincang dengan GudegNet, Senin (9/12) mengatakan, "Saya kira bagus ya karena puisi itu memang bisa dikolaborasikan dengan apa saja sebetulnya, dengan jenis musik apa saja. Jadi misalnya jazz, gamelan, kemudian musik-musik yang lain mungkin slow rock, dan sebagainya".
Menurut Novi, kolaborasi ini merupakan sebuah bentuk inovasi, dan pertunjukan menjadi lebih menarik untuk ditonton. Ia sendiri baru kali ini membacakan puisi diiringi musik jazz.
Menurutnya kolaborasi ini menghadirkan pertunjukan dari dua generasi yang berbeda. Para pemusik yang terdiri dari anak-anak muda mengiringi pembacaan puisi dari generasi di atasnya. "Artinya bisa mengakrabkan segala usia. Yang namanaya seni itu tidak memandang usia," kata Dosen Fakultas Ilmu Budaya UGM ini.
Novi berharap akan terus ada inovasi-inovasi baru untuk pembacaan puisi. "Ini adalah langkah awal yang bagus karena ada suatu inovasi dengan satu jenis musik yang khas. Nanti bisa dikembangkan mungkin dengan seni-seni yang lain juga. Misalnya ada musiknya, ada tarinya. Saya berharap bisa berkolaborasi dengan jenis-jenis kesenian yang lain secara lebih komperhensif," katanya.
Kirim Komentar