Gudeg.net—Perupa dan penyair yang juga merupakan konsultan hukum, Yeni Fatmawati akan melaksanakan pameran tunggalnya yang akan dibuka di Rumah Budaya Tembi, Jumat, 10 Januari 2020 mendatang.
Pameran yang diberi tajuk “Mozaik Kehidupan” ini akan dibuka pukul 19.00 WIB. Bersamaan dengan pameran ini, “Sastra Bulan Purnama” (SBP) akan merayakan edisi ke-100-nya.
Yeni akan memamerkan 10 karya lukisnya yang berukuran 120x120 cm. Turut meramaikan pembukaan pameran dan SBP, akan diadakan pembacaan puisi dari 49 penyair yang ada di dalam buku “Kepak Sayap Waktu”.
Aktor film dan teater, Landung Simatupang akan turut ambil bagian dalam pembacaan puisi ini. Landung akan membacakan tiga puisi karya Yeni.
Ada juga penampilan pertunjukan yang disebut ‘Dialog Puisi Terpasung’ oleh dua perempuan penyair: Naning Pranoto dan Dhenok Kristianti.
Tidak ketinggalan, musikalisasi puisi juga akan kita temui di pembukaan acara. Puisi lagu kali ini adalah karya Yeni yang dibawakan oleh Komunitas Jazz Mben Senen.
Sebagaimana dikutip dalam siaran pers yang dikeluarkan oleh Tembi Rumah Budaya, Soewarno Wisetrotomo, staf pengajar di Pasca Sarjana ISI Yogyakarta mengatakan bahwa Yeni adalah seorang penjelajah. Ia melintasi begitu banyak hobi dan profesi.
“Memahami latarnya yang demikian berlapis-lapis minat, dalam penghayatan saya, kerja melukis merupakan semacam interupsi yang membetot energinya,” ungkap Soewarno Wisetrotomo.
Ia melanjutkan, apa yang tidak tertuliskan dalam puisinya, tumpah menjadi bentuk dan warna dalam lukisan. Sedang yang tidak terwakilkan oleh bentuk dan warna, tertulis dalam larik-larik puisi.
Menurut Warno, panggilan akrab Soewarno, lukisan Yeni menawarkan drama yang lembut. Dengan segera dapat dikenali bentuk-bentuk dalam lukisan itu; kucing, bebek, capung, kolam, kursi, atau potret diri.
Pameran akan dilaksanakan di Ruang Galeri Rumah Budaya Tembi di Jalan Parangtritis Km 8,5, Tembi, Sewon, Bantul yang berlangsung hingga 17 Januari 2020 mendatang.
Kirim Komentar