Gudeg.net—Padepokan Seni Bagong Kussudiardja (PSBK) memperpanjang waktu pendaftaran untuk program Hibah Seni 2020 hingga 18 Januari 2020 mendatang. Sebelumnya pendaftaran dibuka tanggal 31 Desember 2020.
Program ini membuka peluang bagi seniman muda untuk menantang dirinya dalam program residensi pengembangan profesionalitas yang disebut Seniman Pascaterampil (SPt).
“Program SPt dirancang untuk menjadi ruang belajar dan praktik,” ujar Donnie Trisfian, bagian media PSBK dalam rilis yang diterima GudegNet beberapa waktu lalu.
SPt mempertemukan dan mengembangkan berbagai keterampilan strategi hidup melalui berbagai pelatihan dan aktivitas mencipta, lalu mempresentasikan karya seni di PSBK.
Strategi hidup maksudnya adalah disiplin, kreativitas, jejaring, sensibilitas, atas kondisi sosial dan budaya sebagai sumber inspirasi, pengelolaan dasar, dan proyeksi keberlanjutan karir.
Secara konsisten program Seniman Pascaterampil telah dilangsungkan oleh PSBK dari tahun ke tahun sejak tahun 2014.
Pada tahun 2020, PSBK akan menerima sepuluh seniman muda yang berhasil lolos seleksi untuk dapat bergabung.
Ada tiga tahap seleksi yang akan dilaksanakan; dimulai dari seleksi berkas, seleksi workshop, dan terakhir seleksi wawancara. Persyaratan yang harus dipenuhi untuk dapat mengikuti program ini adalah sebagai berikut:
1. Warga Negara Indonesia.
2. Usia 23-32 tahun.
3. Sehat jasmani dan rohani, dibuktikan dengan surat keterangan sehat.
4. Bebas narkoba, dibuktikan dengan surat keterangan bebas narkoba.
5. Menggeluti salah satu atau lebih disiplin seni
6. Memiliki latar belakang seni sebagai pelaku dan atau pencipta minimal tiga tahun.
7. Memiliki komitmen untuk membuka diri pada tantangan, pengetahuan, dan ruang jelajah baru dalam proses belajar dan berkarya di PSBK.
8. Sanggup menjadi rekan kolaborasi yang siap untuk bekerja sama dan menciptakan suasana yang bersahabat serta profesional.
9. Sanggup mengikuti dan memenuhi seluruh kewajiban Program Seniman Pasca-terampil (38 Minggu dalam Februari–Desember 2020)
10. Bagi peserta dari luar Yogyakarta, bersedia tinggal di Yogyakarta dengan akomodasi yang ditanggung sendiri.
Peserta program nantinya akan mendapatkan fasilitas berupa ruang belajar, narasumber profesional (penggiat seni dan seniman), jejaring, pendampingan proses belajar dan proses penciptaan kolaboratif, studio penciptaan, ruang presentasi, uang saku bulanan, konsumsi, sertifikat, dokumentasi dan publikasi.
Informasi pendaftaran dan formulir dapat diakses di www.psbk.or.id
Kirim Komentar