Gudeg.net- Wisatawan yang berencana mengunjungi sejumlah lokasi pariwisata di Yogyakarta diharuskan untuk mengunduh aplikasi Cared+Jogja.
“Aplikasi Cared+Jogja merupakan Paspor Digital dalam bentuk kode QR dan wisatawan harus memiliki aplikasi ini pada smartphonenya,” ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) DIY Rony Primantoro di Kantor Dinas Pariwisata DIY, Selasa (23/6).
Rony mengungkapkan, tujuan dari dibuatnya aplikasi ini merupakan salah satu cara Pemerintah DIY untuk dapat menekan kasus penyebaran Covid-19 yang berasal dari wisatawan.
“Aplikasi ini juga akan mempermudah Tim Gugus Tugas Penanganan Covid-19 dalam memetakan jumlah orang baik di objek wisata maupun pusat perbelanjaan serta pusat keramaian lainnya,” ungkapnya.
Cared+Jogja juga sebagai alat tracing bila terjadi kasus penularan virus corona pada objek wisata yang akan mulai dibuka beberapa waktu lagi.
Pada aplikasi ini, pengunjung diwajibkan untuk mengisi data diri dengan menggunakan Nomer Induk Kependudukan (NIK) yang ada di Kartu Tanda Penduduk (KTP).
Setelah mengisi data, pengunjung diminta untuk menunjukan aplikasi kepada pengelola tempat wisata. Data akan terintegrasi dengan sistem yang ada pada pengelola destinasi wisata dan pemerintah setempat untuk mengetahui asal, riwayat perjalanan, termasuk riwayat kesehatan pengunjung.
Menurut Rony, dengan aplikasi ini pihaknya dapat mengetahui tempat asal dari pengunjung dan apabila ditemukan berasal dari zona merah makan akan ditolak masuk.
“Bila ada wisatawan yang berasal dari zona merah Covid-19, maka dengan berat hati tidak diperkenankan mengujungi objek wisata yang dituju, namun pengunjung akan ditindak sesuai peraturan protokol kesehatan yang berlaku,” tuturnya.
Aplikasi yang masih dalam tahap ujicoba ini baru diberlakukan kepada wisatawan yang hanya berasal dari Yogyakarta dan akan dilakukan pengembangan bagi wisatawan yang berasal dari luar DIY.
“Sementara hanya berlaku bagi wisatawan asal Yogyakarta saja, untuk wisatawan luar DIY akan menyesuaikan. Pembukaan lokasi wisata bagi masyarakat asal luar DIY juga masih menunggu pemberlakukan new normal pariwisata,” kata Rony.
Cared+Jogja untuk sementara ini hanya dapat diuduh dari laman https://cared-diy.jogjaprov.go.id/ kedepannya aplikasi ini akan dikembangkan agar dapat diunduh melalui Playstore atau App Store.
Kirim Komentar