Gudeg.net- Perayaan HUT ke-264 Kota Yogyakarta diselenggarakan dengan cukup sederhana, hanya secara virtual dan melibatkan kalangan pemerintahan saja
Selain itu, suasana perayaan yang biasanya meriah dan gegap gempita, penuh dengan acara budaya dan kesenian tidak juga dapat dirasakan pada tahun ini.
HUT Yogyakarta tahun ini mengangkat tema ‘Tan Mingkuh Tumapak ing Jaman Anyar’ yang memiliki makna Pantang Mundur, Penuh Semangat memasuki Era Adaptasi Kebiasaan Baru.
“Tema ini sangatlah tepat melihat kondisi situasi yang terjadi saat ini, sebagai warga masyarakat Kota Yogyakarta, hendaknya kita semua harus tetap semangat, pantang mundur, dalam menghadapi segala tantangan yang ada,” ucap Haryadi Suyuti, Walikota Yogyakarta seperti dikutip dari laman Pemerintah Kota Yogyakarta www.jogjakota.go.id , Rabu7/10).
Walaupun dirayakan dengan kesederahanaan namun Pemerintah Kota berharap masyarakat untuk tidak merasa kecil hati dan tetap bersemangat meskipun di tengah pandemi Covid-19.
“Tentunya kondisi pandemi ini menuntut kita untuk tetap melaksanakan protokol kesehatan dengan tanpa mengurangi sedikitpun kemeriahan dan suasana kegembiraan menyambut bertambahnya usia kota kita tercinta,” jelasnya.
Banyak hal yang dapat dipetik dari perayaan tahun ini, seperti munculnya kreativitas baru yang memadukan kreasi seni budaya dengan memanfaatkan perkembangan teknologi informasi.
“Pandemi ini membuat hampir segala sendi kehidupan manusia berubah, menyesuaikan dengan masa Adaptasi Kebiasaan Baru. Terus berkarya, berkreasi dan mengekpersikan cipta dan karsa seni budaya,” kata orang nomor satu di Kota Yogyakarta itu.
Haryadi meminta seluruh warganya untuk tetap meningkatkan kewaspadaan mencegah potensi penyebaran virus corona, agar tidak menjadi semakin meluas dan tetap terkendali.
“Marilah kita tingkatkan rasa kebersamaan dan gotong-royong mewujudkan Kota Yogyakarta menjadi kota yang aman, nyaman, tenteram dan berbudaya, serta mampu memberikan kesejahteraan bagi seluruh warganya, terutama dalam masa pandemi Covid-19,” pintanya.
Sementara itu, Gubernur DIY Sri Sultan Hamengkubuwono X berharap di usianya ke 264 tahun, Kota Yogyakarta mampu memberikan kemanfaatan dan kesejahteraan yang sebesar-besarnya bagi seluruh warga.
Kirim Komentar