Gudeg.net- Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 secara massal yang digelar 1-6 Maret 2021 oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Yogyakarta bersama Kementerian Kesehatan RI dihadiri oleh 85 persen dari total keseluruhan peserta.
Satuan Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta mencatat ada 19.200 orang terdaftar dalam calon penerima vaksin dan diundang dan yang telah divaksin mencapai 16.364 orang.
“Vaksinasi massal 1-6 Maret kemarin disambut antusias oleh masyarakat, terbukti hasil vaksinasi massal bagi pelaku usaha dan pekerja dari kawasan Tugu Yogyakarta hingga Alun-alun utara mencapai 85,18 persen,” ujar Ketua Harian Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kota Yogyakarta Heroe Poerwadi pada siaran persnya yang diterima Gudegnet, Seni (8/3).
Bagi masyarakat yang kemarin masuk dalam daftar divaksin namun tidak hadir, masih dapat mengikuti vaksinasi di sejumlah fasilitas pelayanan kesehatan (fasyankes) yang ditunjuk.
Heroe menjelaskan, masyarakat yang tidak hadir sesuai undangan vaksinasi dapat dijadwalkan ulang. Cukup dengan membawa undangan dan KTP yang didaftarkan ke puskesmas.
“Mulai hari ini yang sudah dapat undangan dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Yogya akan dilayani di puskesmas atau fasilitas kesehatan terdekat. Kami sebar agar layanan bisa lancar, tidak terjadi antrean dan kerumunan,” jelasnya.
Bagi masyarakat yang belum mendaftarkan diri untuk mengikuti vaksinasi, Pemkot masih membuka kesempatan dengan mendaftarkan diri dulu di Pusdatin Kementerian Kesehatan.
Setelah itu bisa melihat jadwal dan tempat layanan vaksinasi Covid-19 melalui www.corona.jogjakota.go.id .
“Bagi yang belum mendapat undangan, diharapkan sabar menunggu agar tidak ada antrian panjang dan kerumunan,” ungkap orang nomer kedua di Kota Yogyakarta itu.
Seperti diketahui, vaksinasi massal telah dilaksanakan di Benteng Vredeburg, Pasar Beringharjo dan Tempat Khusus Parkir Abu Bakar Ali.
Kirim Komentar