Sosial Ekonomi

Pasokan Bahan Pokok DIY Cukup Hingga Idulfitri

Oleh : Rahman / Selasa, 27 April 2021 12:10
Pasokan Bahan Pokok DIY Cukup Hingga Idulfitri
Pedagang cabai melayani pembeli di Pasar Beringharjo, Selasa (27/4)-Gudeg.net/Rahman

Gudeg.net- Pemerintah Daerah (Pemda) DIY memastikan persediaan dan pasokan bahan pokok cukup hingga Hari Raya Idulfitri 1442 H/2021.

Untuk memastikan hal tersebut Pemda DIY dengan jajarannya mendatangi sejumlah pasar tradisional di kabupaten dan kota.

“Pasokan dan ketersediaan bahan pokok sangat cukup. Perdagangan antar daerah juga sangat lancar. Tahun ini pemerintah tidak membatasi angkutan untuk komoditas dan barang. Angkutan komoditas dan barang diperlancar,” ujar Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda DIY, Tri Saktiyana dalam keterangan tertulisnya, Selasa (27/4).

Dari pantauan di sejumlah pasar tradisional ketercukupan bahan pokok terjamin namun ada beberapa komoditi harganya naik tipis, seperti misalnya daging ayam dan kacang tanah.

Sedangkan harga daging sapi masih berkisar antara Rp100.000 sampai Rp125.000 per kilogram. Bawang merah besar Rp23.000 dan bawang merah kecil Rp18.000 per kilogram.

Bawang putih sincau Rp22.000 dan bawang putih kating Rp26.000 per kilogram. Harga bawang merah relatif turun dikarenakan saat ini masuk musim panen.

Harga telur diminggu yang lalu sempat mengalami kenaikan harga hingga mencapai Rp25.000 per kilogram kini sudah mulai turun menjadi Rp21.000 per kilogram.

Begitu juga dengan cabai merah keriting dan cabai rawit merah, terus mengalami penurunan. Cabai merah keriting turun menjadi Rp25.000 per kilogram dari semula Rp40.000 per kilogram.

Untuk harga cabai rawit merah Rp35.000 per kilogram dari harga semula saat masuk bulan Ramadan Rp100.000 per kilogramnya.

Tetapi berbeda dengan daging ayam potong, saat ini mulai mengalami peningkatan dari semula sebelum puasa Rp32.000 per kilogram sekarang menjadi Rp37.00-38.000 per kilogramnya. Sedangkan kacang tanah naik tipis dari Rp26.000 per kilogramnya menjadi Rp 28.000 per kilogram.

Tidak hanya harga telur, cabai, dan bawang yang mulai turun, harga beras juga ikut menurun meskipun tidak signifikan. Hal ini dikarenakan petani baru saja melakukan panen raya, sehingga pasokan beras melimpah.

“Permintaan untuk Yogyakarta saat ini, umumnya tidak seperti sebelum pandemi, wisatawan menurun, yang mudik juga menurun, sehingga ketersediaan sangat cukup,” jelasnya.

Tri Saktiyana menghimbau kepada masyarakat menengah atas untuk melebihkan belanjanya dan membagikannya kepada saudara maupun tetangga yang membutuhkannya.


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY 100,2 FM

    JOGJAFAMILY 100,2 FM

    JogjaFamily 100,9 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM


    UNISI 104,5 FM

    UNISI 104,5 FM

    Unisi 104,5 FM


    GERONIMO 106,1 FM

    GERONIMO 106,1 FM

    Geronimo 106,1 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini