Kesehatan

Nyamuk Ber-Wolbachia Kembali Dilepas untuk Kendalikan DBD

Oleh : Trida Ch Dachriza / Minggu, 23 Mei 2021 01:08
Nyamuk Ber-Wolbachia Kembali Dilepas untuk Kendalikan DBD
Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo menerima ember berisi nyamuk ber-Wolbachia di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Jumat (21/5/2021)/dok. Humas Pemkab Sleman

Gudeg.net-Pemerintah Kabupaten Sleman meluncurkan secara resmi program pengendalian Demam Berdarah Dengue (DBD) dengan menerapkan teknologi nyamuk ber-Wolbachia (Si Wolly Nyaman) di Pendopo Rumah Dinas Bupati Sleman, Jumat (21/5).

Peluncuran tersebut ditandai dengan penyerahan ember berisi telur nyamuk ber-Wolbachia oleh Kepala Dinas Kesehatan Sleman Joko Hastaryo kepada Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo.

Kegiatan peluncuran program Si Wolly Nyaman tersebut dikemas dalam kegiatan Talkshow yang juga mengundang sejumlah narasumber diantaranya, Direktur Regional WMP Global Claudia Surjadjaja, Project Leader WMP Yogyakarta Adi Utarini, dan Ketua Yayasan Tahija, Trihadi Saptoadi.

Joko Hastaryo menyampaikan bahwa implementasi program tersebut melalui sejumlah tahapan meliputi pelatihan, sosialisasi, pendataan orang tua asuh, penitipan ember yang berisi telur nyamuk ber-Wolbachia pada orang tua asuh, monitoring populasi nyamuk, hingga penarikan ember telur.

Ia melanjutkan, ada sebanyak 22.323 lokasi di wilayah Sleman yang nantinya akan menjadi tempat peletakkan ember berisi telur nyamuk ber-Wolbachia.

Sementara itu, Bupati Sleman Kustini Sri Purnomo mengatakan bahwa Diluncurkannya Program Si Wolly Nyaman tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah terhadap kesehatan warga Sleman.

"Manfaat program ini untuk mengurangi kasus penularan lokal DBD di Sleman, minimal sampai 50%," Katanya.

Kustini menyebut  kerjasama Sleman dalam pelaksanaan program tersebut dimulai sejak awal penelitian WMP Yogyakarta, ditandai pelepasan nyamuk skala kecil di Dusun Kronggahan dan Nogotirto pada 2014.

Dari hasil penelitian tersebut, didapatkan keberhasilan dengan efikasi 77 persen. Berdasarkan hal tersebut, Kustini berharap keberhasilan program tersebut juga akan dirasakan manfaatnya oleh warga Sleman.


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY 100,2 FM

    JOGJAFAMILY 100,2 FM

    JogjaFamily 100,9 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM


    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RETJOBUNTUNG 99.4 FM

    RetjoBuntung 99.4 FM


    UNISI 104,5 FM

    UNISI 104,5 FM

    Unisi 104,5 FM


    SOLORADIO 92,9 FM

    SOLORADIO 92,9 FM

    Soloradio 92,9 FM SOLO


    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini