Sebanyak 1000 lampion menghiasi Candi Borobudur yang menandakan puncak acara Tri Suci Waisak pada Selasa (17/05) malam. Saat itu hujan sempat mengguyur areal candi namun saat memasuki prosesi pradaksina tiba-tiba hujan reda. Candi Borobudur malam itu sangat eksotis oleh cahaya lampion dimana-mana.
Masyarakat sekitar terlihat sangat hikmat bersama dengan para Bikhu melaksanakan prosesi pradaksina, Sebuah proses berjalan kaki mengelilingi Candi Borobudur sebanyak tiga kali.
Ketua Umum Walubi, Hartati Murdaya Berkesempatan untuk menyelakan lampion pertama kali yang selanjutnya diikuti oleh para bikhu dan bikhuni serta umat Budha lainnya. Dalam sekejap ribuan lampion terlepas ke langit yang membuat suasana indah malam itu.
Bikhu Lian Ding Fashi mengatakan bahwa lampion merupakan simbol cahaya penerangan dengan harapan kehidupan ini akan selalu mendapat sisi terang dalam segala hal.
Kirim Komentar