Seni & Budaya

Kerajinan Perak Kotagede, Alternatif Oleh-oleh Khas Jogja

Oleh : Veronika Sekar / Selasa, 28 Februari 2017 14:30
Kerajinan Perak Kotagede, Alternatif Oleh-oleh Khas Jogja
Proses pembuatan kerajinan perak

 

Yogyakarta, www.gudeg.net - Oleh-oleh khas Jogja tidak hanya kuliner seperti bakpia, gudeg, geplak dan lainnya. Namun ada juga perak yang menjadi salah satu ciri khas Kotagede. Konon Kotagede menjadi sentra kerajinan perak sejak zaman kerajaan Mataram Islam. Karena Kotagede mempunyai nilai historis yaitu sebagai ibu kota kerajaan Mataram Islam dan istananya. Sampai saat ini masih ada sisa-sisa sejarah kerajaan tersebut seperti Makam Raja-raja Mataram dan Pasar Kotagede.

Jika berkunjung ke Kotagede, kita dapat menemukan deretan kios pengrajin perak. Perak di daerah Kotagede ini terkenal dengan seni ukir dan filigree. Bahkan kerajinan perak di sini sudah menembus pasar luar negeri. Jika ingin membeli perak dengan harga miring, Anda dapat langsung membelinya di pengrajin. Namun jika Anda ingin melihat-lihat hasil kerajinan perak dengan suasana yang nyaman dan lebih leluasa, cobalah datang ke toko-toko besar yang mempunyai showroom yang bagus.

Salah satu toko yang sudah lama berkecimpung dalam kerajinan perak adalah HS Silver. Toko ini sudah berdiri sejak tahun 1953. HS Silver merupakan kependekan dari nama pemilik yaitu “Harto Suhardjo”. Di dalam showroom yang luas dan nyaman, berjajar rapi berbagai hasil kerajinan perak handmade. Mulai dari perhiasan, miniatur, alat makan, cindera mata, hingga hiasan berukuran besar. Selain itu, jika Anda ingin mencoba membuat kerajinan perak hasil karya sendiri, disediakan workshop kilat di tempat ini.

Lama berkecimpung dalam dunia perak, ternyata kendala yang masih dialami adalah kesulitan mencari pengrajin. “Tidak semua pengrajin mempunyai soul untuk membuat filigree,”jelas Antarina, Komisaris HS Silver. Teknik filigree merupakan kerajinan perak yang dibuat menjadi benang-benang halus kemudian dibentuk sesuai dengan model yang diinginkan. Generasi muda sekarang juga jarang ada yang mau menjadi pengrajin perak. Untuk mengatasinya, HS Silver mencoba mencari pengrajin ke sekolah-sekolah SMK, bahkan sampai pelosok desa. Harapannya, kerajinan perak dapat terus dilestarikan karena merupakan warisan nenek moyang.


0 Komentar

    Kirim Komentar


    jogjastreamers

    JOGJAFAMILY

    JOGJAFAMILY

    JogjaFamily 100,9 FM


    SWARAGAMA 101.7 FM

    SWARAGAMA 101.7 FM

    Swaragama 101.7 FM


    UNIMMA FM 87,60

    UNIMMA FM 87,60

    Radio Unimma 87,60 FM



    ARGOSOSRO FM 93,2

    ARGOSOSRO FM 93,2

    Argososro 93,2 FM



    Dapatkan Informasi Terpilih Di Sini