Gudegnet - Mie ayam yang berlokasi di Jalan Kabupaten km 1.5, Biru, Trihanggo, Sleman ini nampak berbeda dengan mie ayam lainnya. Kuahnya kental kecokelatan, menggoda untuk segera dicicip.
Marwo, pemilik warung mie ayam dan bakso “Pak Dhe Wo” mengatakan bahwa kuah mie ayamnya yang kental antara lain terbuat dari rempah-rempah. “Saya banyakin rempah-rempahnya. Ada laos, jahe, merica, sere, macem-macem. Jadinya rasanya khas rempah-rempah,” ucapnya
Dengan kuah kental ini ia ingin mengurangi penggunaan saus. “Karena pecinta mie kan biasanya suka pake saos. Bagaimana kalau saosnya itu dikurangi, tambah dengan bumbu yang kental. Karena saos itu kan sebenarnya nggak begitu sehat,” ucapnya.
Seperti di tempat lain, mie ayam di sini disajikan dengan potongan daging ayam dan sawi. Kekentalan dan rasanya pas di lidah. Tak heran, warung mie ayam yang dirintis sejak sekitar setahun lalu ini tengah nge-hits di media sosial. Warungnya selalu dipadati pembeli, terutama di siang hari.
Harganya cukup terjangkau. Semangkuk mie ayam harganya Rp 8000. Selain mie ayam, ada juga menu mie ayam ceker seharga Rp 9000, mie ayam bakso seharga Rp 12.000, ada juga bakso seharga Rp10.000. Ruang makannya tak terlampau luas, namun cukup nyaman.
Warung mie ayam dan bakso Pak Dhe Wo buka Senin hingga Sabtu dari jam 10.00 hingga habis sekitar pukul 15.00.
Kirim Komentar