Yogyakarta, www.gudeg.net - Kuliah selama empat tahun di Kota Pelajar tentunya membuat Anda kangen dengan masakan nDeso ala Kota Jogja. Masakan yang manis, pedas dan gurih semacam ini membuat kita seperti terlempar pada masa lalu semasa kuliah dan pacaran dengan mantan yang kini mungkin jadi pasangan Anda.
But wait, jangan baper ya gara - gara mantan ga jadi pendamping hidup. Cukup masakan aja yang bikin baper, ya! Nah kali ini Tim Gudegnet ingin mengajak Anda jalan - jalan menuju Kedai Rakjat Djelata yang notabene memiliki masakan kampung yang wajib Anda coba.
Terletak di Jalan Dr. Sutomo 54 Yogyakarta, kedai ini menyajikan sejumlah menu unggulan seperti sajian kopi, aneka teh, susu seger, es campur, mie, roti bakar, aneka sayuran, sambel hingga gorengan. "Rasa yang nikmat dan seolah - olah berada dirumah sendiri menjadikan kedai ini menarik perhatian pelanggan," jelas Head Manager & Marketing Kedai Rakjat Djelata, Hendri Dwi Setyanto.
Secara spesifik, kedai ini menawarkan nikmatnya Gule Manten Anjar (gule dengan jeroan kambing), Ketan Kedaton (jadah yang ditaburi srundeng cocor pedas), Kresa Njamleng (sup balungan ayam/ikan dengan kuah santan berbumbu rempah kari) serta aneka minuman seperti es banyoe geni (es serut disiram jus stroberi), es buto ijo (es cincau dengan kuah susu dan sirup merah) atau es kembang deso (es serut dengan koktail buah nata dekoko dan kolang - kaling).
Jika ditanya soal harga, Hendri mengaku masih cukup standar sesuai dengan kantong pengunjung. "Kami tawarkan dengan harga yang cukup murah mulai dari minuman seharga Rp 2 ribu dan makanan mulai Rp 4 ribu. Kalau paket makanan, jajan Rp 15 ribu saja sudah kenyang," katanya.
Tim Gudegnet kemudian melihat sejumlah suasana yang mungkin ini jadi point of interest pengunjung. Lihat saja hiasan dinding dengan poster jadul yang menghiasi setiap sudut kedai. Tak hanya itu, untuk mendukung suasana tempo dulu, kedai ini juga menyediakan perlengkapan makan yang old skool ditambah aneka hiasan khas Jawa ala rumah orang kampung.
Tak cuma itu, kedai Rakjat Djelata juga memiliki keistimewaan yang bikin penikmatnya nagih pengen ke tempat ini. "Menu yang kami sediakan sudah jarang banget yang bisa bikin. Bisa dibilang hampir punah. Nah dari sini kami ingin menyajikan masakan yang otentik namun penuh dengan cita rasa asli khas dari nenek moyang kita," tambah Begeng, sapaan akrabnya.
Untuk menikmati aneka menu tersebut, Kedai Rakjat Djelata mulai buka pada pukul 10.00 WIB - 23.00 WIB.
Kirim Komentar